Perginya penjaga gawang Reky Rahayu dari Arema FC tak membuat mereka kebingungan mencari penjaga gawang anyar.
Merdeka.com, Malang - Perginya penjaga gawang Reky Rahayu dari Arema FC tak membuat mereka kebingungan mencari penjaga gawang anyar. Dilansir dari Bola.net, Arema FC mengaku sudah merasa cukup dengan para penjaga gawang yang mereka miliki saat ini.
"Saya rasa cukup dengan skuat yang ada saat ini," ujar Asisten Pelatih Kiper Arema FC, Yanuar 'Begal' Hermansyah.
"Apalagi, jumlah pemain kami sudah memenuhi kuota main di Liga 1," sambungnya.
Walau begitu, Begal tak menutup kemungkinan ke depannya Arema akan menambah amunisi di sektor penjaga gawang, terutama untuk dimainkan pada ajang Piala Indonesia. Namun, dia menegaskan ada syarat khusus yang harus dimiliki calon kiper tersebut.
"Kami akan ambil dari Akademi Arema sendiri. Nanti akan kami lihat siapa yang layak," tuturnya.
Ketatnya persaingan di posisi penjaga gawang utama Arema FC ini sendiri telah memakan korban. Salah satu penjaga gawang Arema FC, Reky Rahayu memilih untuk hengkang dari Arema karena ingin mendapat peluang bermain lebih banyak
Hengkangnya Reky ini sendiri menjadi kali kedua bagi Arema FC untuk kehilangan kiper. Sebelumnya mereka juga ditinggal Yogi Triana yang memilih untuk kembali memperkuat Persita Tangerang.
Arema FC sendiri saat ini telah memiliki empat penjaga gawang. Mereka adalah Joko Ribowo, Utam Rusdiana, Kurniawan Kartika Ajie, dan Teddy Heri Setyawan.
Lebih lanjut, Begal mengungkap alasan Arema FC yang tak lagi mencari sosok penjaga gawang matang untuk masuk ke skuat mereka. Menurutnya, saat ini, ketersediaan penjaga gawang yang sesuai dengan standard Arema di Indonesia sangat terbatas.
"Karenanya, kami lebih memilih untuk menjadikan penjaga gawang yang kami miliki -termasuk yang dari akademi- agar bisa matang dan sesuai dengan kriteria yang kami butuhkan" tandasnya.