Merdeka.com, Malang - Warga Kota Malang diminta terus menjaga kerukunan pasca pelaksanaan pemungutan suara yang telah berlangsung secara damai. Masyarakat diminta tidak melakukan tindakan inkonstitusional dan mempercayakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelesaikan pekerjaannya.

"Jangan melakukan tindakan inkonstitusional, kita percayakan pelaksanaan ini kepada KPU dan aparat pengawas Pemilu," kata AKBP Asfuri, Kapolres Malang Kota, Jumat (4/5).

Asfuri mengapresiasi kepada masyarakat Kota Malang atas terlaksananya Pemilu yang aman dan damai. Pihaknya berterima kasih juga kepada TNI, Polri yang telah mengamankan pelaksanaannya, serta kepada KPU selaku penyelenggara.

Kapolres mengajak masyarakat kembali beraktifitas dan menghilangkan segala perbedaan politik usai menjalankan kewajiban demokrasinya. Kondisi Kota Malang yang aman dan damai harus tetap terjaga serta menjamin kenyamanan warganya beraktivitas.

"Mari kita jalin persatuan bersama-sama, kita hilangkan segala perbedaan politik. Malang kota damai, salam satu jiwa," tegasnya.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Malang, Ahmad Taufik Kusuma mengajak masyarakat mensyukuri pelaksanaan Pemilu 2019 di Kota Malang berjalan dengan tertib dengan situasi yang kondusif.

"Kami imbau segenap masyarakat kota Malang untuk kembali memperkokoh ukhuwah, baik ukhuwah Islamiyah di intern umat Islam, ukhuwah insaniyah persaudaraan seluruh umat di Kota Malang ini, maupun ukhuwah wathoniyah yaitu persaudaraan sebaik-baiknya antara umat beragama dengan pemerintah," urainya .

Taufik juga menyampaikan apresiasi kepada TNI, Polri atas perannya, sehingga pemilu bisa terlaksana dengan aman tertib dan damai. Selain itu juga mengapresiasi kerja seluruh penyelenggara Pemilu dan pihak lain yang terlibat.

"Mudah-mudahan ke depan Kota Malang tetap terjaga sebagai kota paling kondusif di Indonesia," katanya.

Walikota Malang, Sutiaji bersyukur tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan hingga sekarang ini. Pelaksanaan Pemilu memasuki tahap penghitungan suara di tingkat Kota Malang. KPU Kota Malang saat ini sedang melaksanakan pleno penghitungan manual yang dilaksanakan di Hotel Harris.

"Para kontestannya menyadari dengan baik, tidak ada insiden yang mengarah kepada suasana yang tidak kita inginkan. KPU juga telah berhasil mendorong kepesertaannya, masyarakat sudah datang ke bilik, yang tidak kita bayangkan partisipasinya, cukup tinggi dan mengembirakan bagi kami," jelasnya.

Sementara itu, Deklarasi Damai Pasca Pemilu 2019 digelar di Mapolres Kota Malang dengan dihadiri berbagai elemen masyarakat. Tiga poin deklarasi di antaranya penyampaian terima kasih pada warga masyarakat, pelaksana Pemilu 2019 dan aparat keamanan atas pelaksanaan Pemilu yang aman, damai dan kondusif.

Masyarakat juga menyatakan menolak cara-cara inkonstitusional, kekerasan dan anarkis serta politisasi agama pada pentahapan Pemilu 2019. Masyarakat juga mendeklarasikan bersatu kembali dan menjaga kerukunan untuk bangsa dan negara.