1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Terus naik, harga cabai di Pasar Besar Malang tembus Rp65.000 per Kg

Harga cabai terus merangkak naik dalam satu minggu terakhir. Di Pasar Besar Kota Malang, harga cabai mencapai Rp 65.000 per kilogram.

©2018 Merdeka.com Editor : Rizky Wahyu Permana | Contributor : Darmadi Sasongko | Kamis, 15 Maret 2018 11:13

Merdeka.com, Malang - Harga cabai terus merangkak naik dalam satu minggu terakhir. Pedagang di Pasar Besar Kota Malang, hari ini menjajakan cabai dengan harga Rp65.000 per kilogram.

Siti Nurchamsiyah, salah satu pedagang mengatakan, hampir setiap hari harga cabai mengalami kenaikan. Sejak sepekan terakhir, harga terus merangkak naik hingga sekarang.

"Harga naik sudah seminggu lebih, terus naik sampai sekarang Rp65.000," kata Siti Nurchamsiyah di Pasar Besar Kota Malang, Rabu (13/3).

Siti membeli cabai dari Pasar Induk Gadang yang memang menjadi salah satu tempat kulakan para pedagang sayuran di Malang. Khusus cabai, sehari menghabiskan dagangan sekitar 15 Kg sampai 20 Kg.

"Tidak sulit, setiap hari ada cabai. Tapi harganya yang terus naik," tegas Siti yang mengaku hanya mengambil untung Rp10.000 per Kg.

Siti menduga kenaikan disebabkan karena tidak banyak petani yang panen, akibat musim hujan. Selain itu, juga dimungkinkan karena faktor hama yang menyebabkan cabai kurang atau gagal panen.

Katanya, selain disupport dari petani di Malang, cabai di Pasar Induk Gadang juga berasal dari Lumajang dan Blitar. Kemungkinan stoknya yang berkurang sehingga mengalami kenaikan harga.

Senada dengan Siti, Muhammad Rodji, pedagang sayur keliling juga mengakui adanya kenaikan harga cabai. Meski demikian, kondisi ini tidak mempengaruhi keuntungan yang diperolehnya.

"Kalau saya cuma ambil tiga sampai empat kilogram, dibagi per satu ons. Tinggal tentukan harga ditambah untung sedikit," terangnya.

Rodji mengaku tidak kesulitan mendapatkan cabai di pasar, tetapi kalau terus-terusan naik nantinya akan mempengaruhi dagangannya. Setahun lalu, harga cabai pernah lebih dari Rp125.000, sehingga butuh modal lebih hanya untuk beli cabai. 

PILIHAN EDITOR

(RWP) Laporan: Darmadi Sasongko
  1. Ekonomi
  2. Kota Malang
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA