1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Jelang Natal dan Tahun Baru, harga telur ayam di Kota Malang terus naik

Jelang Hari Natal dan Tahun Baru, harga telur ayam ras di Kota Malang terus mengalami kenaikan. Harga grosir Rp 21 ribu per kilogram.

Ilustrasi telur. ©2017 Merdeka.com Editor : Siti Rutmawati | Contributor : Darmadi Sasongko | Selasa, 19 Desember 2017 19:11

Merdeka.com, Malang - Jelang Hari Natal dan Tahun Baru, harga telur ayam ras di Kota Malang terus mengalami kenaikan. Harga grosir Rp 21 ribu per kilogram, sementara di tingkat eceran Rp 24 ribu per kilogram.

Muhammad Arief (50) penjual telor grosiran di Karanglo Indah Kota Malang mengatakan, setiap hari harga telur terus mengalami kenaikan. Kenaikan terjadi sejak awal bulan, dan terakhir naik sebesar Rp 800 per kilogram.

"Hampir setiap hari harganya naik, terakhir naik sebesar Rp 800 per kilogram," kata Arief di Kota Malang, Selasa (19/12).

Kata Arief, kemungkinan kenaikan akan terjadi sampai awal bulan depan karena dipicu jumlah barang di pasaran yang terbatas. Pasokan barang sulit didapatkan selama beberapa hari terakhir. Kalaupun dapat pasokan tidak sesuai dengan jumlah yang dipesan.

"Barangnya sangat terbatas, karena itu harganya selalu naik," terangnya.

Kenaikan tersebut diduga karena musim penghujan yang mempengaruhi kesehatan dan produktivitas ayam ras. Selain itu juga faktor distribusi yang kemungkinan juga menjadi persoalan.

"Apalagi saat ini jelang Hari Natal dan Tahun Baru, permintaan untuk produksi kue mengalami kenaikan," jelasnya.

Sementara Vais Ayu, seorang penjual peracangan mengaku sejak Sabtu kiriman dari grosir tidak kunjung datang. Dia sudah pesan sejak Sabtu, tetapi baru dikirimkan Senin, dengan alasan barang sedang kosong.

"Ini dapat kiriman, tetapi harganya langsung naik menjadi Rp 221 ribu per peti (10 kg)," katanya.

Ayu mengaku menjual secara eceran Rp 24 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 22,5 ribu per kilogram. Kenaikan tersebut dinilai karena pengaruh Hari Natal dan Tahun Baru.

PILIHAN EDITOR

(SR) Laporan: Darmadi Sasongko
  1. Ekonomi
  2. Kota Malang
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA