Merdeka.com, Malang - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) bersama PSSI dan klub anggotanya di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (8/3). Dilansir dari Bola.net, hasil pertemuan tersebut memutuskan bahwa kick off Liga 1 akan digelar pada 23 Maret.

"Ini tadi kesepakatan bersama klub dan PSSI, kami akan mulai di 23 Maret dan berakhir 2 Desember," ujar Direktur Utama PT LIB, Berlinton Siahaan.

Kompetisi ini sendiri bakal dibuka dengan duel antara juara Liga 1 2017 versus kampiun Piala Presiden 2018. Pertandingan tersebut bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

"Berarti Bhayangkara FC ketemu Persija Jakarta. Itu yang akan jadi lawan pertama di 23 Maret," ungkap Berlinton.

PT LIB sebelumnya berencana menggelar kick off Liga 1 2018 pada 10 Maret. Namun, jadwal tersebut harus molor karena beberapa pertimbangan, salah satunya ingin melunasi utang subsidi kepada klub-klub peserta Liga 1 2017.

Tunggakan dari PT LIB ini sendiri akhirnya dilunasi pada Selasa (6/3). Mereka mengucurkan sekitar Rp38 miliar untuk membayar kewajiban mereka kepada 18 klub Liga 1 musim lalu.

PILIHAN EDITOR

• Subsidi Liga 1 2017 sudah dilunasi, Arema FC mengaku bersyukur
• Arema FC soroti kemungkinan jadwal musim 2018 yang rentan dipaksakan
• Arema FC beber evaluasi mereka terkait penyelenggaran Liga 1 musim lalu
• Penundaan Liga 1 membuat Arema FC tak hanya rugi secara finansial
• Arema FC mengaku dirugikan dengan kembali tertundanya kickoff Liga 1
• PT LIB sudah lunasi tunggakan subsidi pada peserta Liga 1 musim 2017
• Joko Susilo tuntut adanya kejelasan jadwal Liga 1