Merdeka.com, Malang - Harapan Arema FC untuk menjajal kemampuan penyerang anyar mereka, Rivaldy Bawuo, kemungkinan harus tertunda. Dilansir dari Bola.net, penyerang yang akrab disapa Ipay ini kemungkinan masih harus absen pada laga leg pertama uji coba pramusim kontra PSIS Semarang.

Cedera yang dialami oleh Rivaldy ini didapatnya pada sesi latihan perdana Arema pada beberapa waktu yang lalu. Kala itu, dia salah tumpuan kala terjatuh sehingga bantalan lututnya mengalami cedera.

"Kondisinya masih ada sedikit cedera. Kemungkinan, ia masih belum bisa main waktu melawan PSIS di Malang, Kamis (04/01) lusa," ujar Sport Therapist Arema FC, David Setiawan.

Walau harus absen pada laga uji coba tersebut, David menyebut bahwa kondisi Ipay sesungguhnya tak mengkhawatirkan. Dengan terapi yang tepat, top skorer Liga 2 ini bakal segera bisa merumput kembali.

"InsyaAllah, ia bakal bisa segera pulih. Selama ini pemulihannya memang kurang maksimal. InsyaAllah dengan terapi tepat, kondisinya bakal membaik," tuturnya.

Rivaldy sendiri mengaku bahwa saat ini masih ada sedikit rasa nyeri yang terasa di lututnya. Hal ini yang membuat pemain tersebut belum bisa mengikuti sesi latihan timnya secara penuh.

"Namun, kondisinya sudah lebih baik daripada beberapa waktu lalu," papar Rivaldy.

Pada laga kontra PSIS ini, Arema bukan hanya tak dapat menurunkan Rivaldy. Arema FC juga dipastikan masih belum bisa menurunkan kandidat penyerang asing mereka pada laga ini.

"Kondisinya fifty-fifty. Bisa sudah datang atau belum. Ketika sudah datang pun masih belum bisa dipastikan main atau tidak," kata Pelatih Arema FC, Joko Susilo.

PILIHAN EDITOR

• Jadwal turnamen bentrok, tak semua tim bisa ikuti Piala Presiden 2018
• Arema FC bakal cari tambahan kiper pasca mundurnya Yogi Triana
• Arema FC bakal pinjamkan seorang kiper muda mereka ke Borneo FC
• Joko Ribowo siap bekerja keras demi jadi kiper utama Arema FC
• Joko Susilo sambut positif keikutsertaaan timnya di Piala Presiden 2018
• Arema FC pastikan bakal ikuti Piala Presiden 2018