Merdeka.com, Malang - Pemerintah Kota Malang mengelar Otonomi Award Lurah-Camat 2018. Penghargaan diberikan dalam rangka mengetahui tingkat perkembangan kinerja Kelurahan dan Kecamatan se-Kota Malang melalui perlombaan kelurahan dan penilaian sinergitas kinerja kecamatan.

Gelaran yang telah dihelat sejak 2014 ini, juga bertujuan mengetahui efektivitas tingkat perkembangan kinerja kecamatan dan kelurahan di Kota Malang pada kurun waktu tertentu. Karena penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan diperlukan evaluasi kinerja.

Dicky Hariyanto, Kabag Pemerintahan sekaligus Ketua Panitia Pelaksana menyatakan, perlombaan kelurahan dimulai dengan evaluasi diri kelurahan pada Januari - Februari 2018. Selanjutnya dilakukan verifikasi lapangan pada April 2018 oleh tim evaluasi perlombaan kelurahan.

"Sedangkan untuk kecamatan, penilaian sinergitas kinerja kecamatan diawali dengan pengisian kuesioner indikator penilaian pada bulan Maret 2018 dan diakhiri dengan verifikasi lapangan pada tanggal April 2018" jelas Dicky.

Berdasarkan rangkaian kegiatan tersebut, maka Rabu (4/7) malam bertempat di Gedung Graha Cakrawala Malang telah dilaksanakan Malam Penganugerahan Otonomi Award Lurah dan Camat tahun 2018.

Wali Kota Malang (Plt) Sutiaji mengaku bangga atas terlaksananya kembali Otonomi Award Lurah dan Camat. Gelaran tersebut dinilai sebagai kebanggaan, dan berdampak positif bagi pengelolaan Kota Malang.

"Kota Malang adalah satu-satunya Kota di Indonesia yang memiliki kegiatan penilaian kinerja bagi kelurahan dan kecamatan se Kota Malang seperti otonomi award ini" ujar Sutiaji.

"Pemenang lomba ini juga akan mewakili Kota Malang di tingkat nasional bahkan internasional pada ajang serupa" tegasnya.

Sutiaji berpesan agar melalui kegiatan ini, kelurahan dan kecamatan di Kota Malang dapat terus meningkatkan kinerja serta inovasinya sebagai garda terdepan dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Melalui ajang ini, Sutiaji berharap agar lurah dan camat yang berprestasi juga mendapatkan tambahan point yang positif bagi karirnya ke depan.

"Saya berpesan kepada tim baperjakat agar lurah dan camat yang berprestasi mendapatkan reward untuk bisa dipromosikan pada tempat-tempat yang sesuai dengan kemampuannya masing-masing" tambahnya.

Pada kesempatan itu diumumkan peraih terbaik pertama Kelurahan Blimbing, disusul Tunjungsekar dan Polowijen. Sementara predikat supporter terbaik diraih Kelurahan Kiduldalem dan Tunjungsekar. Sedangkan kecamatan terbaik diraih Kecamatan Lowokwaru,

Turut hadir dalam acara tersebut, istri Walikota Widyawati Sutiaji, Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri, Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol Inf. Nurul Yakin, Sekretaris Daerah Kota Malang, Drs. Wasto,SH, MH, serta seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Malang.

PILIHAN EDITOR

• Sutiaji ingatkan serapan anggaran harus maksimal sesuai perencanaan
• Sutiaji akan terus galakkan gerakan salat di awal waktu
• Sutiaji minta lulusan SMK ikut ciptakan lapangan kerja baru
• Ultah ke-65,  BI diminta terus edukasi masyarakat tentang E-Money
• Tahun 2019, 17 Layanan Kota Malang ditarget jadi Badan Layanan Umum Daerah
• Sutiaji minta IMA ajak masyarakat jadi marketing handal
• Sutiaji ajak masyarakat bangun Kota Malang