Abah Anton: Pembinaan generasi muda untuk ciptakan tunas bangsa

Olahraga disebut Abah Anton merupakan media yang sangat strategis dalam pembinaan kemasyarakatan, khususnya bagi generasi muda.

Generasi muda merupakan potensi yang harus terus mendapat pembinaan, agar tercipta tunas bangsa yang mandiri, kreatif, terampil dan berkualitas. Berbagai upaya harus terus dilakukan untuk meningkatkan potensi generasi muda sesuai dengan kemampuan dan bidangnya masing-masing.

"Salah satunya adalah pembinaan dalam bidang keolahragaan," jelas H Mochammad Anton, Walikota Malang dalam pembukaan Liga Mahasiswa (Lima) Futsal National 2017 di Sport Center Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Jalan Gajayana Malang, Rabu (18/10).

Olahraga, tambah Anton merupakan media yang sangat strategis dalam pembinaan kemasyarakatan, khususnya bagi generasi muda. Lewat olahraga akan tercipta generasi muda yang berkarakter.

Karena melalui olahraga tidak hanya mendapatkan tubuh yang sehat, tetapi juga mewujudkan pikiran yang sehat dan membangun solidaritas serta kebersamaan yang kuat.

"Melalui pelaksanaan Liga Mahasiswa ini, saya berharap agar para peserta tidak hanya dapat semakin mengharumkan nama daerahnya masing-masing. Namun juga turut membawa nama Indonesia sampai ke kancah internasional," tandasnya.

Berbagai daya dan upaya harus terus dilakukan, salah satunya dengan memberikan pembinaan kepada para atlet guna mencetak atlet berprestasi.

"Di samping proses latihan yang harus dijalankan dengan baik, perlu juga dibarengi dengan menciptakan kompetisi-kompetisi agar proses latihan yang diterapkan dapat diuji dan dievaluasi melalui kompetisi-kompetisi yang ada seperti yang dilaksanakan pada hari ini," tuturnya.

Sementara Rida Ahmad, GM Liga Mahasiswa menyampaikan, Lima Futsal digelar tingkat Jawa Timur. Pertandingan berlangsung selama 14 hari dengan diikuti 40 Perguruan Tinggi.

"Pelaksanaan Lima 2017 ini sengaja dilaksanakan di Kota Malang, karena Kota Malang merupakan kota pendidikan yang berprestasi dan sangat kondusif. Saya berharap agar Liga Mahasiswa tidak saja membidangi olahraga futsal, namun juga badminton, basket dan lainnya," ujar Rida.

Sementara itu, turut hadir mendampingi Walikota Malang, Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim, Abdul Haris, General Manager Liga Mahasiswa, Rida Ahmad serta Camat Lowokwaru, Imam Badar.