1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Abah Anton: Golput tapi ngedumel

"Golput itu orang yang nggak memiliki arah. Sudah begitu bisanya ngedumel, padahal tak bersikap dan tidak memilih," kata H Mochammad Anton.

©2017 Merdeka.com Editor : Rizky Wahyu Permana | Contributor : Darmadi Sasongko | Senin, 16 Oktober 2017 11:16
Masyarakat Kota Malang memiliki kewajiban mensukseskan Pemilihan Wali Kota dan Pemilihan Gubernur yang akan digelar bersamaan. Warga jangan sampai Golput atau tidak memilih saat pesta demokrasi 2018 nanti. 
 
"Golput itu orang yang nggak memiliki arah. Sudah begitu bisanya ngedumel, padahal tak bersikap dan tidak memilih," kata H Mochammad Anton, Wali Kota Malang kepada warga RW 4 Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.  
 
"Harusnya kalau memang ambil pilihan golput,  konsekuensinya ya nggak memiliki hak untuk menuntut atau 'ngedumeli' kebijakan jalannya penyelenggaraan pembangunan," tambahnya di acara peresmian masjid Riyadlul Mutaqin. 
 
Sementara menyikapi maju dan tidaknya dalam pilkada 2018, Anton mengaku masih menimbang-nimbang keputusan. Anton yang akan memasuki 5 tahun pertama kepemimpinannya itu masih mempertimbangkan suara keluarga dan amanat para kyai. 
 
Sementara itu, pada peresmian masjid Riyadlul Muttaqin RW 4 Dukuh Jambangan, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing juga ditandai dengan pemberian santunan kepada 13 anak yatim dan 74 dhuafa. 
 
Secara khusus, Abah Anton menitipkan pesan agar masjid dijadikan pusat syiar dan juga forum pemberdayaan masyarakat serta pemecahan permasalahan umat. 
 
"Harus dikelola dengan manajemen yang baik. Karena saya yakin,  dari masjid kemajuan daerah mampu terwujud, " tegasnya.
 
(RWP) Laporan: Darmadi Sasongko
  1. Abah Anton
  2. Info Kota
  3. Kota Malang
  4. Pilwali 2018
  5. Pemkot Malang
  6. Pilgub Jatim 2018
  7. Pemilu 2019
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA