Thiago Furtuoso menegaskan bahwa penurunan performanya disebabkan karena posisi yang berbeda.
Merdeka.com, Malang - Penyerang anyar Arema FC, Thiago Furtuoso mengaku siap menjawab keraguan Aremania kepadanya. Dilansir dari Bola.net, penyerang anyar Arema FC ini menegaskan bakal menunjukkan permainan terbaiknya demi menghilangkan keraguan Aremania pada dirinya.
"Saya hanya ingin bermain bagus dan mencetak banyak gol. Hal ini agar suporter bisa berduyun-duyun ke stadion mendukung saya dan teman-teman," ujar Thiago.
Menurut Thiago, Aremania merupakan kelompok suporter yang bagus. Bahkan sejak sebelum dia bermain di Indonesia, Thiago mengaku telah mengenal reputasi Aremania.
"Aremania bagus sekali. Sejak sebelum datang ke Indonesia, saya sudah tahu Aremania. Saya dengar cerita tentang Arema dan Aremania dari teman-teman saya, yang lebih dulu bermain di Indonesia," tuturnya.
Thiago sendiri mengatakan bahwa dia tak merasa terbebani dengan fanatisme Aremania. Dia mengaku telah terbiasa dengan tekanan suporter fanatik, yang menuntut pemain klub pujaannya mampu terus menerus bermain apik.
"Tidak ada masalah. Sejak di Brasil, saya bermain di klub dengan banyak suporter. Saya sudah terbiasa dengan hal seperti ini," paparnya.
Sebelumnya, terdapat berbagai opini yang meragukan kemampuan Thiago. Pasalnya, setelah sebelumnya bermain apik bersama Bhayangkara, permainannya menurun ketika berseragam Madura United.
Menanggapi penurunan tersebut, Thiago mengungkapkan alibinya. Dia mengaku bahwa ketika membela Madura United, dia tak bermain di posisi yang sama dengan di Bhayangkara.
"Di Bhayangkara, saya bermain sebagai striker. Sementara, di Madura saya bermain sebagai playmaker. Ini jadi masalah buat saya. Saya striker, bukan playmaker," tandasnya.