Merdeka.com, Malang - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengaku sebagai warga Muhammadiyah di depan ribuan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Pesan itu disampaikan di sela berbicara sebagai nara sumber talkshow Indonesia Maju bersama Menteri Pendidikan (Mendikbud) Muhadjir Effendy.

"Saya dulu SD-nya Muhammadiyah, kalau diangkat sebagai warga kehormatan terima kasih, bahkan tadi mau diajak jalan-jalan," kata Budi yang mengenakan jaket almamater UMM di Dome, Jumat (30/11).

"Terima kasih, terutama diberikan anggota kehormatan Universitas Muhammadiyah Malang. Pada dasarnya saya juga orang Muhammadiyah, sejak kecil saya sekolah di Muhammadiyah di Palembang," tambahnya lagi.

Dia memberikan pembekalan yang disampaikan Dirjen berkaitan dengan safety berkendaraan. Selain itu juga digelar talkshow seputar pembangunan yang dilakukan Departemen Perhubungan.

"Harapannya ada apresiasi, digunakan dan ini seperti snow ball efek, pembangunan pembangunan makin bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.

Di akhir agenda, Menteri Budi menyerahkan bantuan berupa sebuah Micro Bus. Kata Budi, Kemenhub memberikan sumbangan 180 bus kepada perguruan tinggi di Indonesia, salah satunya kepada UMM.

"Hari ini saya juga menyerahkan bus kepada Pak Rektor, tahun depan juga akan kita serahkan lagi. Sebagai bagian dari kebersamaan kita. Beberapa perguruan tinggi memang kita berikan. Tahun depan 100 bus, kalau tahun ini 180 bus," pungkasnya.

Selain Kemenhub, UMM juga menerima satu unit Mobil Bioskop dari Kemdikbud. Kedua unit kendaraan ini diperuntukkan bagi penunjang kegiatan akademik.

PILIHAN EDITOR

• Mahasiswa UMM membuat mesin cuci yang menyehatkan dan irit
• Haedar Nashir: Pilpres 2019, Muhammadiyah tegak di atas khitah
• Inovasi sepatu anti bau antar mahasiswa UMM ke forum entrepreneurship ASEAN
• Ketum Muhammadiyah ingatkan ormas tak seperti parpol, agar politik tidak kacau balau
• Menteri Basuki: Pembangunan infrastruktur demi pemerataan dan keadilan
• Aksi mahasiswa baru UMM bentuk formasi peta Indonesia dan doa untuk Lombok
• KPU berharap mahasiswa jadi agen sosialisasi Pemilu 2019
• KPU: Larangan kampanye di sekolah & tempat ibadah sudah jelas