Ketatnya persaingan di posisi penjaga gawang Arema FC tak membuat penjaga gawang seleksi di tim tersebut, Reky Rahayu menjadi gentar.
Merdeka.com, Malang - Ketatnya persaingan di posisi penjaga gawang Arema FC tak membuat penjaga gawang seleksi di tim tersebut, Reky Rahayu menjadi gentar. Dilansir dari Bola.net, dia menegaskan tekadnya untuk meraih satu tempat pada barisan pemain bertahan Arema FC.
Reky sendiri datang ke Arema FC bersamaan dengan pencoretan Andre Wijayanto yang sebelumnya juga mengikuti seleksi di Arema. Walau dinilai memiliki potensi yang bagus, pemain ini dinilai masih belum memenuhi sejumlah kriteria yang diterapkan.
"Saya ingin memberikan penampilan terbaik selama mengikuti trial. Hal ini agar bisa masuk ke dalam skuat Arema," ujar Reky.
Reky sendiri menuturkan bahwa dia mendapat undangan seleksi di Arema FC dari Pelatih Kiper, Yanuar 'Begal' Hermansyah. Namun dia mengaku belum mengetahui berapa lama waktu yang diberikan padanya untuk mengikuti proses seleksi ini.
"Saya belum tahu berapa lama nanti akan diberi waktu," jelas pria yang juga berstatus anggota TNI Angkatan Laut tersebut.
Reky sendiri mengaku bahwa dia ingin bisa bergabung dengan Arema. Pasalnya, mantan pemain Persija Jakarta ini menilai suasana kekeluargaan di Arema sangat baik.
"Kekeluargaannya sangat mantap, baik di luar maupun dalam lapangan," tuturnya.
Sementara itu, pelatih Arema FC, Joko Susilo, kebutuhan penjaga gawang pada kompetisi musim depan sekitar tiga atau empat orang. Namun, dia menyebut, upaya Arema mencari tambahan penjaga gawang bukanlah hal aneh.
"Sah-sah saja kan? Apalagi, ini kan pada pramusim. Kalau punya empat atau lima penjaga gawang kan tak ada masalah," tandasnya.