Malang

Merdeka.com, Malang - Kompetisi Liga 1 musim 2018 dipastikan bakal mundur dari jadwal semula yang disusun. Dilansir dari Bola.net, molornya jadwal kick off ini disebabkan beberapa pertimbangan dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator.

Sebelumnya, muncul kabar bahwa kick off Liga 1 akan digelar pada 10 Maret mendatang. Namun, PSSI melalui Plt Ketua Umum, Joko Driyono mengultimatum PT LIB agar menyelesaikan seluruh utang piutang sebelum kompetisi kembali bergulir.

PT LIB sendiri hingga saat ini masih belum melunasi uang subsidi dan rating kepada klub-klub peserta Liga 1 2017. Padahal, kompetisi tersebut sudah berakhir sejak November lalu.

"Mundur atau maju kami harus siap dengan segala konsekuensi yang paling buruk karena PSSI sudah memberikan signal, dan itu perintah kepada PT LIB untuk jangan menjalankan komunikasi sebelum semua disetel di tahun lalu dan itu pasti akan kami jalankan," ujar Chief Operational Officer (COO) PT LIB, Tigor Shalomboboy.

"Jadi kalau ada pertanyaan media kemungkinan mundur atau tidak, saya bisa jawab iya karena kami masih fokus untuk menyelesaikan kewajiban-kewajiban kami yang belum diselesaikan musim lalu," sambungnya.

Tigor sendiri menyebut bahwa kepastian jadwal kick-off akan ditentukan saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 8 Maret mendatang. Jadwal kick off disebut-disebut bakal digelar menjadi tanggal 18 atau 25 Maret.

"Jadi setelah itu baru ketahuan, ada titik terang. Kira-kira kompetisi akan mulai kapan," jelas Tigor.

"RUPS adalah aksi korporasi jadi harus dibedakan posisi kami sebagai LIB sebagai operator kompetisi, tapi LIB sebagai korporasi. Walaupun isi programnya adalah tentang kompetisi tapi itu hal berbeda. Tapi kami di situ akan pertanggungjawabkan semua hal termasuk masalah finansial," tandasnya.