Merdeka.com, Malang - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo menyebut bahwa faktor finansial bukanlah penyebab timnya kesulitan dalam berburu penyerang anyar asal Asia. Dilansir dari Bola.net, dia menyebut bahwa Arema FC memiliki dana lebih dari cukup untuk berburu pemain asing Asia.

Namun, belakangan, terbit tengara bahwa Arema batal mendaratkan sosok penyerang Asia yang mereka bidik tersebut. Kabarnya, hal ini tak lepas dari mahalnya harga pemain yang dibidik, dan cekaknya dana Arema

"Saya tegaskan, kesulitan kami bukan karena masalah dana. Nanti, suatu saat nanti, kami akan rilis ke kawan-kawan media, apa saja kesulitan yang kami hadapi. Namun, kami pastikan masalahnya bukan pada dana," ujar Ruddy.

Ruddy sendiri enggan membuka rahasia dapur Arema terkait dana yang disiapkan pada bursa transfer paruh musim ini. Namun, pria berusia 46 tahun ini memastikan harga pemain-pemain yang ditawarkan masuk dalam rentang anggaran Arema.

"Kami sudah ada rel anggaran untuk ini," tuturnya.

"Kami melepas delapan pemain dan mengubah susunan tim pelatih itu sudah merupakan penghematan. Jadi, kami tak melakukan penghematan dalam perburuan pemain tersebut," ia menambahkan..

Ruddy mengakui bahwa Arema memang kesulitan mendapatkan bidikan mereka. Namun, hal tersebut disebabkan masalah teknis belaka. "Stok penyerang Asia yang sesuai dengan kriteria Arema sangat terbatas," ucapnya.

PILIHAN EDITOR

• Seperempat kapasitas Stadion Kanjuruhan bakal dipadati oleh Jakmania
• Arema FC bakal rilis informasi terkait pemain anyar mereka
• Alfarizi terancam absen pada laga kontra Persija Jakarta
• Hamka Hamzah ungkap bakal bawa Arema FC kalahkan Persija Jakarta
• Hamka Hamzah mengaku siap jika dimainkan sebagai penyarang
• Pelatih Arema FC sebut alasannya ingin datangkan Jaycee John
• Milan Petrovic tanggapi kabar merapatnya Jaycee John