Merdeka.com, Malang - Arema FC memberikan respons positif mereka terhadap rencana PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk menggunakan wasit asing. Dilansir dari Bola.net, Arema menegaskan mendukung penggunaan wasit asing pada sisa kompetisi Liga 1 tersebut.

Saat ini enam orang wasit asing telah mulai memimpin pertandingan Liga 1. wasit-wasit asing tersebut berasal dari Australia dan Kyrgystan serta telah diturunkan pada sejumlah pertandingan yang dilakoni.

Hingga sejauh ini, performa dari para wasit asing tersebut mengundang apresiasi positif. Ketegasan dan kepemimpinan yang mereka tunjukkan dalam pertandingan telah menuai banyak pujian.

"Kalau ini memang untuk kebaikan, mengapa tidak? Kami mendukung. Kami yakin tujuan mendatangkan wasit ini adalah untuk meningkatkan kualitas kompetisi," ujar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Walau mendukung kehadiran wasit asing ini, Ruddy juga mengingatkan suatu hal. Dia meminta agar pemain dan ofisial jangan respek terhadap wasit hanya karena status mereka sebagai orang asing.

"Kalau respek, harus respek pada semuanya, termasuk pada wasit lokal," tegasnya.

Ruddy berharap agar wasit lokal tak hanya menonton saja ketika wasit-wasit asing beraksi dan menuai pujian. Dia berharap wasit-wasit lokal dapat meniru dan mengambil pelajaran dari kolega mereka asal luar negeri.

"Mereka sebenarnya bagus. Hanya saja, mereka harus menghilangkan 'ilmu balancing', yang selama ini kerap dilakukan," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Arema FC resmi kontrak kapten Timnas Turkmenistan
• Arema FC bakal lengkapi skuat dengan datangkan penyerang lokal
• Arema FC minta PT LIB membantu terkait perubahan regulasi pemain asing
• Regulasi terkait pemain asing kembali tak berlaku di putaran 2 Liga 1
• Arema FC anggap pentingnya edukasi suporter untuk mengubah paradigma
• Arema FC segera resmikan kapten Timnas Turkmenistan