1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Sekolah Sungai semarakkan hari jadi ke-1256 kabupaten Malang

Sekolah Sungai, sebuah kegiatan bangkitkan kecintaan masyarakat pada lingkungan alam.

©2016 Merdeka.com Reporter : Siti Rutmawati | Rabu, 26 Oktober 2016 15:59

Merdeka.com, Malang - Gerakan pengurangan risiko bencana melalui bersih-bersih sungai turut menyemarakkan Hari Jadi ke-1256 kabupaten Malang. Bersih-bersih sungai yang terangkum dalam kegiatan Sekolah Sungai tersebut diselenggarakan di Lapangan Desa Pujiharjo Kecamatan Tirtoyudo, Selasa (25/10).

Bupati Malang, Rendra Kresna melalui kegiatan tersebut menyerahkan secara simbolis bantuan 300 bronjong, dana stimulan kepada masyarakat Pujiharjo senilai 47.500.000 untuk bedah rumah tiga unit rumah, serta bantuan 1.800 tanaman berbuah.

Rendra mengungkapkan, tujuan terselenggaranya kegiatan bersih-bersih sungai tersebut dalam rangka menciptakan lingkungan yang baik. Hal ini mengarah pada pencegahan terjadinya bencana sekaligus meminimalisi kerugian, baik secara finansial, lingkungan hidup, dan nyawa.

"Bahwa saudara sekalian berkomitmen yang sama untuk menjadi bagian pengaplikasian cara menjaga lingkungan di seluruh wilayah Kabupaten Malang. Agar terhindar dari kerusakan akibat bencana yang datangnya tidak pernah kita duga sebelumnya", kata Rendra.

Sekolah Sungai, kata Rendra, tidak bisa berdiri sendiri karena sungai merupakan sebuah aliran sumber air. Mengingat, sumber air merupakan salah satu sumber kebutuhan manusia, hewan, maupun tumbuhan. namun, saat air yang mengalir tersebut tak terkendali, maka bencana mengancam kehidupan peradaban dan ekosistem sebuah daerah.

Kabupaten Malang memiliki hutan besar. Sayangnya, hutan tersebut direhabilitasi dengan cara yang salah lantaran ditanam dengan tanaman semusim. Mengingat, tanaman semusim menciptakan kegemburan tanah (tidak mampu menahan atau meresap air), sehingga air mengalir deras. Sebagai contoh, desa Pujiharjo selama tahun 2016 telah dihantam banjir berkali-kali yang merugikan warga.

Rendra berharap, kedepannya gerakan pengurangan risiko bencana yang dilakukan peserta Sekolah Sungai menjadi teladan yang baik bagi masyarakat. Alam seharusnya dijaga sekaligus dijadikan sebagai sahabat.

"Saya memiliki keyakinan yang tinggi, dengan hal ini masyarakat akan melakukan hal yang sama bagaimana memelihara alam lingkungan kita sehingga alam bersahabat dan mampu memberikan manfaat yang bisa kita nikmati secara langsung atau tidak langsung", pungkasnya.

PILIHAN EDITOR

(SR)
  1. Lingkungan
  2. Sosial
  3. Kabupaten Malang
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA