Momen berbagi keberkahan Pertamina dilakukan di 6 kota di Indonesia termasuk Malang.
Merdeka.com, Malang - Dongeng yang disampaikan ustaz Rahmad membuat penghuni Panti Asuhan Muhammadiyah Malang terbawa dalam gelak tawa. Cerita syarat tuntunan dan motivasi itu mampu mengajak anak-anak berbaur dan mengungkap cita-citanya kelak dewasa.
Ustaz Rahmad awalnya memberi tuntunan tentang bersikap jujur dan tauladan hidup. Namun di sela bercerita, akan memberikan hadiah yang keluar dari kantong ajaibnya. Syaratnya, anak-anak harus bisa menjawab pertanyaan atau tantangan yang diberikan.
"Apa singkatan dari BUMN?" demikian pertanyaan kuis yang diberikan oleh Rahmad yang langsung disambut anak-anak dengan berebut mengacungkan tangan.
Salah satu anak pun berhasil menjawab pertanyaan dengan benar, hingga membuat General Manager (GM) Pertamina MOR V, Ibnu Chouldum turut tertawa.
Satu demi satu anak-anak mendapat pertanyaan kuis, di antara anak-anak berkeinginan menjadi Direktur BUMN Pertamina agar menjadi orang kaya dan masuk surga dengan membantu banyak orang.
"Nanti gantian memberi cek untuk Pak Direktur," kata Ustaz Rahmad memberi guyonan.
Sementara salah satu anak yang mendapat tantangan membaca potongan surat dalam Alquran dengan tugas menyampaikan keinginan menjadi anggota TNI dengan alasan untuk mengabdi pada bangsa negara.
General Manager (GM) Pertamina MOR V, Ibnu Chouldum menyerahkan bingkisan alat sekolah kepada anak-anak yatim Penghuni Panti Asuhan Muhammadiyah di Jalan Bareng Tenis Kota Malang. Momen berbagi keberkahan dengan anak yatim itu berlangsung di 6 kota di Indonesia yakni Jakarta, Palembang, Semarang, Malang, Pontianak, dan Makassar.
"Ini bentuk kepedulian Pertamina terhadap anak-anak yatim. Kita lakukan serentak secara nasional, " kata Ibnu Chouldum.