1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Miris, korban tewas penuh luka di kebun tebu berencana rayakan Idul Adha di Madura

Zainuddin, korban tewas penuh luka yang jasadnya ditemukan di kebun tebu berencana merayakan Idul Adha di kampung halamannya di Sampang, Madura.

Karyawan pabrik roti tewas digorok. ©2017 Merdeka.com Editor : Siti Rutmawati | Contributor : Darmadi Sasongko | Kamis, 31 Agustus 2017 16:09

Merdeka.com, Malang - Zainuddin (22) korban tewas penuh luka yang jasadnya ditemukan di kebun tebu berencana merayakan Idul Adha di kampung halamannya di Sampang, Pulau Madura. Bahkan dia sudah sempat berpamitan kepada majikannya, Ruliyawati (39).

Ruliyawati mengatakan, sehari sebelum korban ditemukan tewas, Zainuddin sudah berpamitan kepada dirinya kalau hendak pulang. Korban sendiri bekerja di sebuah pabrik roti rumahan di kawasan Sawojajar Kota Malang.

"Hari ini rencananya akan pulang ke Madura, karena libur Idul Adha," katanya, saat ditemui di Kamar Mayat Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Rabu (30/8).

Dia mengungkapkan, karena tahu Zainuddin akan pulang kampung, maka dirinya memberi bekal Rp 1 juta. Uang itu sebagian digunakan sebagai tambahan membelikan handphone adiknya.

"Sebelum pulang membelikan HP adiknya," ujarnya.

Usai membelikan HP untuk adiknya, Zainuddin keluar bersama teman perempuannya dengan meminjam sepeda motor milik rekan sekerjanya.
Tetapi di tengah perjalanan kehabisan bensin, kemudian korban diminta membeli ke SPBU.

Lantaran tidak membawa uang, akhirnya handphonenya dijaminkan pada pedagang bensin eceran pinggir jalan. "Tetapi handphone itu katanya sudah ditebus oleh teman perempuannya itu, tetapi belum diberikan," jelas Ruliyawati.

Sementara teman sekerja korban, saat berada di sekitar kawasan Muharto menemukan sepeda motor yang dibawa korban. Sepeda motor itu berada di persimpangan jalan, sementara kuncinya dititipkan seorang pengatur jalan.

Sepeda motor itu langsung dibawa pulang, sementara keberadaan Zainuddin tidak diketahui. Baru kemudian pada pagi hari, saat membuka media sosial diperoleh kabar adanya penemuan mayat.

Melihat ciri-ciri korban mirip dengan Zainuddin, karena itu Ruliyawati langsung menuju ke lokasi penemuan. Sayangnya jenazah korban sudah dibawa ke kamar mayat RSSA.

"Sampai di sana ternyata mayatnya sudah dibawa ke sini," katanya.

Sebelumnya, sesosok mayat dengan luka gorok di leher ditemukan kebun tebu di Kota Malang. Majikan dan teman sekerjanya menyatakan kalau mayat tersebut adalah Zainuddin.

"Yakin dari wajahnya. Sama tato dan tindiknya, dia karyawan saya," kata Ruliyawati.

Jasad Zainuddin ditemukan oleh warga yang hendak membuka warungnya, yang berada tidak jauh dari lokasi. Mayat ditemukan di pinggiran sebuah kebun tebu sekira pukul 07.30 WIB, tepatnya di sebelah selatan Sungai Amprong RT 01 RW 06 Kelurahan Kedungkandang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Selain luka di leher, mayat juga mengalami luka senjata tajam di kedua tangannya. Korban mengenakan kaos dan jaket warna abu-abu dan biru. Tangan kanan dan kirinya bertato, telinga kirinya bertindik serta mengenakan kalung.

Kapolsek Kedungkandang, Kompol Eko Agus Setiawan mengatakan kematian korban masih dalam penyidikan. Namun dari luka yang ditemukan diduga akibat kekerasan hingga menyebabkan kematian korban.

"Tadi dilakukan olah TKP. Penyebab kematiannya masih dalam penyidikan. Kalau dilihat kasat mata ada luka di leher, ada sayatan," katanya.

PILIHAN EDITOR

(SR) Laporan: Darmadi Sasongko
  1. Peristiwa
  2. Penemuan Mayat
  3. Kota Malang
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA