Gelar Safari Ramadan di Pagak, Bupati Malang, Rendra Kresna ajak warga perangi narkoba, radikalisme, dan terorisme.
Merdeka.com, Malang - Melanjutkan kegiatan Safari Ramadan 2017, Bupati Malang, Rendra Kresna didampingi Wakil Bupati Malang, Sanusi melaksanakan salat Isya dan Tarawih berjamaah bersama masyarakat di Masjid Besar Sabilillah, kecamatan Pagak, Rabu (7/6).
Rendra, dalam sambutannya menyampaikan bahwa selain menjadi ajang silaturrahmi, Safari Ramadan merupakan media penyambung aspirasi masyarakat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dapat secara langsung menampung aspirasi masyarakat.
Rendra mengaku kagum akan sikap kegotong-royongan warga desa Ngajum dalam membangun desanya. Salah satunya, warga desa secara mandiri mampu membangun masjid Sabilillah dengan megah.
"Pembangunan masjid di kabupaten Malang hampir seluruhnya dari dana mandiri atau swadaya warga. Pemkab hanya siapkan bantuan dana pemeliharaan sebesar Rp 10 juta. Nilai kegotong-royongan seperti di Ngajum ini menjadi modal dan benteng menjaga persatuan dan kesatuan demi menjaga keutuhan bangsa Indonesia," papar Rendra.
lebih lanjut, Rendra menyampaikan kepada warga untuk menjaga diri dari ancaman bahaya narkoba. Kata Rendra, narkoba adalah bagian dari sarana menghancurkan bangsa dan negara, karena membunuh generasi penerus. Dengan demikian, seluruh masyarakat harus ikut memperhatikan, menjaga, dan mengamankan generasi penerus agar tidak terjerumus narkoba.
"Di Jawa timur, kabupaten Malang ini masuk kategori merah. Tentu kita semua idamkan Ngajum sebagai wilayah yang kondusif dan akan bergerak menjadi pusat percepatan perekonomian di kabupaten. Selain itu, jangan sampai jadi budak pihak yang ingin menjadikan bangsa ini menuju kehancuran. Selain narkoba juga harus waspada terhadap radikalisme dan terorisme," pungkasnya.