Bahas isu kedokteran terkini, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) gelar Konferensi Kerja XIV di Malang, 13-16 Juli 2017
Merdeka.com, Malang - Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) melaksanakan Konferensi Kerja XIV di Malang pada 13-16 Juli 2017 lalu. Acara tersebut digelar di Hotel Ijen Suites Resort & Convention Malang.
Tema yang diusung pada Konker PAPDI XIV ini adalah "Peran PAPDI dalam Meningkatkan Kompetensi dan Kompetisi Dokter Indonesia di Era Jaminan Kesehatan Nasional dan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Konker ini sendiri terdiri dari dua acara yaitu sidang organisasi dan kegiatan ilmiah.
Hadir pada Konker ini perwakilan dari seluruh 36 cabang PAPDI di Indonesia yang masing-masing mengirim lima perwakilan. Konker ini sendiri membahas program serta berbagai isu terkini di bidang kedokteran. Hasil dari sidang di Konker ini sendiri akan disahkan pada Kongres Nasional PAPDI XVII (KOPAPDI XVII) yang akan dilaksanakan pada 11-15 Juli mendatang di Surakarta.
Secara lebih khusus, konferensi ini membahas sejumlah aturan kesehatan seperti pemecahan masalah yang ditemukan dalam pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), rencana pemerintah (Kemenkes) terkait kemungkinan masuknya dokter asing ketika berlakunya pasar bebas AFTA, terkait Wajib Kerja Dokter Spesialis (WKDS), serta berbagai hal lain.
Tak lupa juga dibahas masalah pendidikan untuk menjadi dokter spesialis penyakit dalam dan pendidikan subspesialisnya. Pada pertemuan ini dibahas secara khusus mengenai penyempurnaan pola pendidikan dokter spesialis dan subspesialis ini.