1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Bangkitkan gairah usaha mikro, BRI gelar Parade UMKM di Malang

Menggandeng pelaku usaha mikro dan menengah, BRI bakal menggelar Parade Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di kota Malang, 19-21 Mei 2017.

Parade UMKM BRI di Kota Malang. ©2017 Merdeka.com Reporter : Siti Rutmawati | Kamis, 18 Mei 2017 20:06

Merdeka.com, Malang - Menggandeng pelaku usaha mikro dan menengah, BRI bakal menggelar Parade Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di 17 kota di Indonesia. Sukses menjalankan aksinya di Semarang, 5-7 Mei lalu, kali ini giliran kota Malang yang menjadi tuan rumah dari gelaran acara tersebut. Mengusung tema "UMKM Kreatif Berbasis Digital", Parade UMKM BRI ini akan diselenggarakan 19-21 Mei 2017 di Lapangan Parkir Stadion Gajayana, Kota Malang.

Senior Executive Vice President UKM dan Konsumer BRI, Supari, menjelaskan bahwa konsep yang diusung dalam Parade UMKM BRI di kota Malang, sedikit berbeda dengan gelaran serupa di Semarang. Parade UMKM di Malang, akan lebih banyak menampilkan UMKM yang bergerak di bidang kreatif.

"Di semarang kita banyak menampilkan fashion. Di Malang kita akan banyak tampilkan, para peserta parade ini usaha-usaha kreatif," ujar Supari, dalam gelaran press conference di Rumah Kreatif BUMN, Kamis (18/5).

Supari menjelaskan, pesan utama dari gelaran Parade UMKM ini adalah pemberdayaan. Melalui serangkaian kegiatan dalam parade, diharapkan akan ada peningkatan kapasitas dari UMKM itu sendiri.

"Harapannya, mereka nanti bisa naik kelas, dari mikro ke kecil, kecil ke menengah, dan mudah-mudahan bisa menjadi korporasi besar. Oleh karena itu, seluruh rangkaian parade itu kontennya adalah pemberdayaan," imbuhnya.

Supari (kiri) dan Tri Widyani (kanan) saat Press Conference Parade UMKM BRI di Kota Malang
© 2017 merdeka.com/Siti Rutmawati

Mendukung hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang, Tri Widyani menuturkan, kegiatan Parade UMKM BRI ini sejalan bersinergi dengan program Pemerintah Kota(Pemkot)Malang. Khususnya, program terkait pemberdayaan usaha mikro di kota Malang.

Widyani menjelaskan, berdasar data statistik, kota Malang memiliki lebih dari 70 ribu Usaha Kecil Menengah (UKM). Uniknya, 90 persen dari angka tersebut justru bergerak di usaha mikro. Keberadaan parade ini, kata Widyani, justru menjadi ajang yang tepat untuk mensinergikan upaya memberdayakan potensi usaha mikro di kota Malang.

"Artinya sangat tepat sekali, kalau BRI bisa bekerja sama dengan kami (pen: Pemkot Malang). Itulah kenapa pemerintah harus hadir pada usaha mikro. Ini sebenarnya sangat potensi kalau bener-benar pemberdayaan usaha mikro ini ditangani secara holistik dari hulu sampai hilir," singkatnya.

Seiring program UMKM naik kelas, imbuh Widyani, baik pihaknya maupun pihak penyelenggara parade, memberikan peluang untuk mempersiapkan usaha mikro tersebut mampu berdaya saing menghadapi era MEA secara global. Era pemanfaatan teknologi informasi seperti saat ini, bisa menjadi pemicu bagi pelaku usaha UMKM untuk terus bertahan. Terlebih, saat ini kota Malang menjadi salah satu kota tujuan wisata yang cukup diburu di Indonesia.

"Seiring dengan perkembangan destinasi wisata, perkembangan pariwisata, pasti otomatis UKM-nya juga akan tumbuh. Dan disini kita harus siap, untuk membawa UMKM naik kelas, dan ini menjadi tanggung jawab kita bersama," pungkasnya.

PILIHAN EDITOR

(SR)
  1. Bisnis
  2. Event
  3. Malang Kreatif
  4. Ekonomi
  5. Kota Malang
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA