Merdeka.com, Malang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bakal menggelar Malang Beach Festival (MBF) 2017. Festival yang dipusatkan di kawasan pantai Selatan ini akan berlangsung pada 11 November hingga 16 Desember 2017. Gelaran MBF ini merupakan salah satu strategi pemerintah setempat untuk menarik kunjungan wisata, dengan memanfaatkan momen Hari Jadi Kabupaten Malang ke 1257.

Bupati Malang, Rendra Kresna menuturkan, MBF diharapkan mampu mengangkat dan mempromosikan pariwisata kabupaten Malang kepada wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Hal ini sejalan dengan tagline ikon pariwisata Kabupaten Malang, yakni "The Heart of East Java".

"Sesuai dengan temanya, yaitu menonjolkan keindahan wisata pantainya," ujar Rendra, saat launching Malang Beach Festival di Peringgitan Pendopo Agung Kabupaten Malang, Selasa (7/11).

Rendra menambahkan, gelaran MBF dapat berimbas positif pada sektor perekonomian masyarakat, sekaligus mendongkrak angka kunjungan wisata ke wilayah tersebut. Data menunjukkan, kunjungan wisata ke kabupaten Malang mencapai 5 juta orang.

"Tahun ini kita berharap jumlahnya akan naik, bisa di atas 5 jutaan orang," tuturnya.

Gelaran MBF akan dipusatkan di kawasan pantai Selatan, yakni Pantai Balekambang, Modangan, Ungapan, Nganteb, Bajulmati, Ngudel dan Sendang Biru. Festival ini bakal dimeriahkan pula dengan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat, seperti fun bike, lomba miniatur truk, jet ski, menyelam, paralayang, dayung perahu naga, dan surfing.

"Minggu ini akan ada kegiatan seperti lomba lukis tingkat SD-SMP se kabupaten Malang, vocal grup SMP, Fashion Show 3R, layang-layang, peresmian Cafe Balekambang, dan Jembatan Hanoman yang dipusatkan di Pantai Balekambang," paparnya.

Turut hadir dalam Launching Malang Beach Festival 2017, Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Ketua Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1257, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dan Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Malang.

PILIHAN EDITOR

• Sumber Danyang bakal jadi wisata pemancingan dan edukasi pertanian
• Disbudpar Jatim berharap Pulau Sempu tetap bisa jadi objek wisata
• Rendra Kresna sayangkan penutupan pulau Sempu untuk kegiatan wisata
• Kembangkan pariwisata, Pemkab Malang perhatikan kearifan lokal
• Resmi, Jembatan Kaca mudahkan akses Kampung Warna-Warni dan Kampung Tridi