Skuadron Udara 3 Lanud Iswahyudi yang mengawaki pesawat F-16 akan memenuhi undangan latihan terbesar Angkatan Udara Australia, Pitch Black.
Merdeka.com, Malang - Skuadron Udara 3 Lanud Iswahyudi yang mengawaki pesawat F-16 akan memenuhi undangan Pemerintah Australia melalui RAAF (Royal Australian Air Force), dalam latihan terbesar Angkatan Udara Australia, Pitch Black.
Sebanyak delapan pesawat F-16 bakal terlibat dalam latihan tempur yang berlangsung akhir Juli hingga pertengahan Agustus 2018.
"Rencana Danlanud Iswahyudi akan melaksanakan apel pemberangkatan ke latihan Pitch Black sekaligus pengecekan akhir sebelum bergabung dalam latihan. Kita akan memberangkatkan delapan pesawat F-16 Block 52ID," kata Letkol Pnb Gusti Made Yoga 'Barong' Ambara, Komandan Skuadron Udara 3 Lanud Iswahyudi dalam keterangan tertulis, Kamis (12/7).
Latihan tempur Pitch Black, kata Gusti digelar setiap dua tahun sekali. Tahun ini Indonesia tidak melibatkan pesawat Sukhoi SU-27 maupun SU-30, namun memberangkatkan pesawat F-16 Block 52ID.
"Pesawat ini baru pertama kali dilibatkan dalam latihan tempur bersama. Sebelumnya Indonesia memiliki pesawat F-16 OCU," katanya.
Kata Gusti, latihan terus dilakukan di atas langit Kota Madiun pada ketinggian di atas 5.000 feet dengan menghabiskan 12 sortie. Latihan diawaki 12 penerbang dari Skuadron Udara 3 Lanud Iswahjudi.
Komandan Lanud Iswahjudi, Marsma TNI Samsul Rizky mengingatkan kepada para penerbang Skuadron Udara 3 agar mempersiapkan diri guna menghadapi latihan tempur bersama sejumlah negara berpengaruh dunia tersebut. Karena latihan tersebut akan diikuti Amerika, Inggris, Perancis, Singapura, Thailand, India, Malaysia dan Australia.
"Negara-negara lain akan berlomba menampilkan dan menyandingkan pesawat tempurnya dengan kecanggihan pesawat F-16 5-10," katanya.
Sedangkan primadona dalam latihan Pitch Black kali ini adalah pesawat SU 30 MKi buatan India, yang akan ikut bersaing dalam latihan tempur dengan negara-negara Eropa. Sedangkan negara tetangga, Malaysia akan membawa FA-18D Hornet.
Latihan tempur ini bersifat latihan multinegara, sekaligus menjadi ajang presentasi keunggulan kekuatan udara masing-masing negara. Hal itu akan ditunjukkan melalui kemampuan dan hasil yang dicapai dalam setiap materi latihan.
"Pitch Black juga menjadi semacam show of force bagi alutsista yang dimiliki masing-masing angkatan udara. Karena itu sangat strategis kita mengikutinya," tegas Danlanud.