Merdeka.com, Malang - Pelatih Arema FC, Aji Santoso mengaku tak risau dengan catatan Arema di dua laga terakhir yang kerap tertinggal lebih dahulu dari lawan. Dilansir dari Bola.net, Aji menilai hal tersebut sebagai sesuatu yang wajar dalam sepakbola.

"Di mana-mana, sepakbola seperti itu," ujar Aji.

"Sepakbola itu 90 menit. Nggak ada masalah," sambungnya.

Sebagai contoh, Aji membeberkan tentang Final Liga Champions 1999 silam. Waktu itu, Manchester United tertinggal satu gol dari Bayern Munchen sampai jelang laga usai.

"Namun, pada semenit terakhir, Manchester mencetak dua gol dan menang," tuturnya.

Pada dua laga sebelumnya, Arema FC memang mendapat kemenangan secara dramatis. Pada laga menjamu Sriwijaya FC, Arema sempat tertinggal 1-2 terlebih dahulu sebelum akhirnya membalik kedudukan menjadi 3-2. Hal yang sama juga terjadi ketika Arema bertandang ke markas Persegres Gresik united.

Walau menganggap bahwa hal ini wajar, Aji menyebut bahwa tak ingin hal itu terulang pada laga kontra Persipura Jayapura. Dia berharap Arema bisa mencetak gol lebih dulu pada laga tersebut.

"Kalau bisa leading tentu akan sangat baik sekali," tandasnya

PILIHAN EDITOR

• Aji Santoso apresiasi peningkatan performa Cristian Gonzales
• Arema FC berbekal motivasi berlipat jelang laga hadapi Persipura
• Arema FC optimis mampu taklukkan Persipura Jayapura
• Arema FC waspadai lini serang milik Persipura
• Aji Santoso ungkap bahwa lini belakang Arema FC masih bermasalah
• Menang dramatis jadi bukti kuatnya mental pemain Arema FC