Merdeka.com, Malang - Pelatih Kiper Arema FC, Yanuar 'Begal' Hermansyah mengungkap analisisnya terkait kekuatan dari Bhayangkara FC yang bakal dihadapinya pada laga pamungkas grup E Piala Presiden 2018. Dilansir dari Bola.net, Begal memaparkan mengenai bahaya dari keberadaan penyerang senior, Herman Dzumafo, di lini serang Bhayangkara FC.

Begal sendiri mengungkap bahwa Bhayangkara memiliki barisan penyerang yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Salah satu sosok yang disebutnya paling menonjol dari klub tersebut adalah Herman Dzumafo.

"Dzumafo memiliki kemampuan yang bisa dibilang komplet. Akurasi tembakannya bagus, pun dengan kemampuannya melindungi bola," ujar Begal.

"Ia memang sudah berumur, tapi ia masih sangat berbahaya," sambungnya.

Selain barisan penyerang yang berbahaya, Begal menyebut bahwa Bhayangkara FC memiliki hal lain yang berpotensi membahayakan pertahanan Arema. Dia menyebut bahwa lini kedua Bhayangkara FC kerap maju dan secara tak terduga membantu lini depan mereka dalam mengoyak gawang lawan.

"Di lini kedua mereka ada Paulo Sergio. Ia juga merupakan pemain yang sangat bagus," tuturnya.

Arema FC sendiri bakal menghadapi Bhayangkara FC pada laga pamungkas mereka dalam Grup E Piala Presiden 2018. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang, Selasa (30/1).

Walau saat ini Arema FC berada di puncak klasemen sementara grup E Piala Presiden 2018, namun mereka tak bisa lengah menghadapi laga ini. Pasalnya, jika kalah pada laga tersebut, mereka kemungkinan kehilangan kesempatan lolos ke perempat final.

Begal sendiri mengaku bahwa Arema sudah memiliki kiat untuk meredam permainan BFC. Salah satunya adalah dengan mengandalkan kerja sama antar pemain untuk mencegah pemain-pemain lawan masuk ke lini pertahanan mereka.

"Kalau kerja sama ini lancar, insyaAllah bisa. Bisa jadi kita akan pressing di atas hingga mereka tak sampai masuk ke wilayah kita," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Berhasil kalahkan PSIS, Gethuk akui permainan Arema FC belum sempurna
• Kalahkan PSIS, Arema FC petik kemenangan pertama di Piala Presiden 2018
• Penjaga gawang Arema FC telah dipersiapkan untuk hadapi teror serangan PSIS
• Arema FC lakukan pembenahan total jelang laga hadapi PSIS
• Kartika Ajie belum pasti jadi starter saat hadapi PSIS Semarang
• Hadapi PSIS, Arema FC tak siapkan strategi khusus