Merdeka.com, Malang - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) telah mengevaluasi insiden anak harimau yang menerkam pengunjung di Secret Zoo Jatim Park 2. Salah satu hasil evaluasinya adalah penghentian fasilitas foto bareng anak harimau. Penghentian tersebut sampai batas yang tidak ditentukan.

"Hasil evaluasi BB KSDA terhadap Jatim Park 2 salah satunya penghentian sementara foto satwa dengan anak harimau sampai dengan waktu yang tidak ditentukan," kata Dewi Ayu Utami, Jumat (17/3).

Evaluasi lain terkait standar operasional prosedur yakni pembenahan atau pemisahan jalur evakuasi satwa dan pengunjung. Perlu penambahan rambu informasi dan personel pengamanan satwa dan pengunjung. Selain itu juga perlu dilakukan evaluasi terkait kesiapan satwa secara intensif.

TAP (5) terkena cakaran anak harimau saat berwisata di kebun binatang Secret Zoo Jatim Park 2 Batu. Korban harus mendapatkan perawatan di rumah sakit Baptis Kota Batu karena luka cakaran.

TAP sendiri adalah rombongan dari Taman Kanak-kanak (TK) Dhoko, Kota Kediri. Korban didampingi oleh orang tua dan gurunya saat berwisata.

Diduga terjadi kepanikan anak harimau yang biasa digunakan untuk berfoto oleh pengunjung itu. Korban mendapat cakaran setelah serombongan remaja dengan suara gaduh berlarian di sekitar lokasi.

Ayu menuturkan, kecelakaan terjadi akibat lokasi satwa kurang steril dari pengunjung sehingga anak harimau bergerak tak terkendali. Akibatnya korban dicakar di punggungnya sepanjang 7 Cm dan kedalaman 1/5 Cm.

PILIHAN EDITOR

• Menegangkan, bocah 5 tahun ini dicakar anak harimau saat berwisata
• Juara di Piala Presiden 2017, Arema FC serahkan piala ke Bupati Malang
• Mensos resmikan desa Jabung sebagai Desa Mandiri Sejahtera
• Pujon Kidul, desa eksotik yang sukses kembangkan wisata alternatif
• Sempat drop, kondisi Hasyim Muzadi kembali stabil
• Kondisi makin menurun, Hasyim Muzadi dilarikan ke ICCU