Pelatih Arema FC, Joko 'Gethuk' Susilo mengaku bahwa hasil ini tak sesuai dengan perkiraannya.
Merdeka.com, Malang - Kekalahan yang dialami pada laga melawan Sriwijaya FC membuat Arema FC jadi kecewa berat. Dilansir dari Bola.net, pelatih Arema FC, Joko 'Gethuk' Susilo mengaku bahwa hasil ini tak sesuai dengan perkiraannya.
"Kami harus menelan kekecewaan di sini. Kami harus kalah 1-3," ujar Gethuk.
"Ini hasil yang sangat tidak kami harapkan, dan tidak sesuai dengan apa yang kami perkirakan," sambungnya.
Lebih lajut, Gethuk mengaku telah menyusun skema yang bakal diterapkan para pemainnya pada pertandingan ini. Walau begitu rencana ini menjadi kacau akibat gol-gol yang dilesakkan para penggawa Sriwijaya FC.
"Eksekusi penalti yang tidak masuk juga membuat kami sedikit kacau," tuturnya.
Sebelumnya, langkah Arema FC pada Piala Presiden 2018 ini harus berhenti hingga babak perempat final saja. Hal ini menyusul kekalahan mereka atas Sriwijaya FC pada Minggu (4/2) di Stadion Manahan, Solo.
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 3-1 untuk Sriwijaya FC. Tiga gol Sriwijaya dicetak masing-masing oleh Bio Paulin, Syahrian Abimanyu dan Beto Goncalves. Sedangkan gol dari Arema FC dicetak oleh Nur Hardianto.
Arema sendiri sebenarnya memiliki peluang terlebih dahulu untuk mencetak gol melalui eksekusi penalti pada menit ke-61. Namun sayangnya eksekusi dari Dedik Setiawan tidak masuk.
Sementara itu, bek muda Arema FC, Bagas Adi Nugroho menyebut bahwa kekalahan ini bakal menjadi pelajaran berharga bagi timnya. Dia berharap bahwa ke depan, Arema bisa tampil lebih baik lagi.
"Kami akan jadikan kekalahan ini sebagai proses pembelajaran bagi kami untuk menghadapi turnamen-turnamen berikutnya dan di liga mendatang," tandasnya.