Merdeka.com, Malang - Pemain bertahan Arema FC, Syaiful Indra Cahya mengungkap bahwa tak ada yang istimewa dalam pertemuan dengan mantan timnya, Sriwijaya FC. Dilansir dari Bola.net, Indra mengaku bahwa sebelumnya juga dia telah beberapa kali menghadapi Sriwijaya FC.

Arema FC sendiri bakal menghadapi Sriwijaya FC pada laga Perempat Final Piala Presiden 2018 yang dihelat di Stadion Manahan, Minggu (4/2). Pertandingan ini bagaikan ajang reuni antara sejumlah penggawa Arema FC dan Sriwijaya FC, termasuk Syaiful Indra Cahya yang pernah memperkuat Sriwijaya FC.

"Saya sendiri sudah sering bertemu Sriwijaya. Namun, menurut saya, kali ini materi pemain mereka lebih bagus," ujar Indra.

Indra sendiri menganggap bahwa Sriwijaya FC kini memiliki sejumlah pemain anyar yang membuat klub tersebut semakin kuat. Di antara pemain anyar Sriwijaya tersebut ada sejumlah mantan penggawa Arema seperti Esteban Vizcarra, Adam Alis, dan Hamka Hamzah.

"Mungkin yang harus kami waspadai khusus adalah Esteban Vizcarra dan Adam Alis," tuturnya.

Sementara itu, walau nama Indra tidak termasuk dalam daftar 22 pemain Arema FC yang kemarin bertolak ke Solo, Indra dipastikan bakal tetap bergabung. Dia bertolak sendiri ke Solo sendirian karena sebelumnya memiliki agenda kegiatan tersendiri.

"Ada acara keluarga di Mojokerto. Ada lamaran di sana," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Joko Susilo ungkap alasan Arema FC ikuti Piala Gubernur Kaltim 2018
• Dipastikan tak akan ada pemutihan kartu pada babak 8 besar Piala Presiden
• Arema FC boyong 22 pemain untuk laga kontra Sriwijaya FC
• Hadapi Sriwijaya FC, Arema FC bersiap untuk tampil habis-habisan
• Dedik Setiawan siap gantikan Thiago Furtuoso pada laga kontra Sriwijaya FC
• Tanpa Thiago Furtuoso dan Arthur Cunha, Arema FC tetap siap hadapi Sriwijaya FC
• Hanif Sjahbandi meminta maaf atas tekelnya ke TM Ichsan