1. MALANG
  2. AREMANIA

Hamka Hamzah sayangkan masih adanya chant berisi kebencian

Hamka Hamzah menyayangkan chant-chant yang menurutnya tidak enak didengar ini masih berkumandang.

©2018 Merdeka.com Reporter : Rizky Wahyu Permana | Rabu, 10 Oktober 2018 13:49

Merdeka.com, Malang - Masih adanya chant suporter berisi kebencian pada laga menghadapi Persebaya Surabaya mendapat perhatian dari Hamka Hamzah. Dilansir dari Bola.net, Hamka menyayangkan chant-chant yang menurutnya tidak enak didengar ini masih berkumandang.

"Untuk masih adanya chant yang seperti itu, saya sendiri menyayangkan," ujar Hamka.

Namun demikian, Hamka menyebut bahwa saat ini sulit untuk berharap banyak dari kampanye terkait penghentian kekerasan di sepak bola. Semua, menurutnya, akhirnya kembali ke diri masing-masing.

"Tak segampang itu memberi arahan puluhan ribu manusia yang ada di stadion untuk menghentikan nyanyian yang dalam tanda kutip tak enak didengar," tuturnya.

"Pemain dan jurnalis pun harus memberi berita menjurus perdamaian," imbuh pemain 34 tahun ini.

Selain nyanyian, ada hal lain, menurut Hamka, mengusiknya. Hal tersebut adalah masuknya sejumlah Aremania ke dalam lapangan begitu wasit meniup peluit panjang.

Hamka menyebut, para penggawa Arema ingin menikmati kemenangan mereka dengan bernyanyi bersama Aremania. Namun, keinginan ini kandas karena ratusan Aremania menyerbu masuk ke lapangan.

Alih-alih senang dengan ulah Aremania ini, Hamka mengaku sedih. Pasalnya, dengan adanya kejadian ini, Arema terancam sanksi.

"Saat ini, kami belum terlalu aman dari degradasi. Kejadian seperti ini pasti akan berbuah sanksi. Kalau sanksinya tanpa penonton, siapa yang akan dukung kami?" tutupnya.

Sebelumnya, usai laga antara Arema dan Persebaya, ratusan Aremania menghambur ke dalam lapangan. Mereka tampak terbawa suasana kemenangan yang baru saja diraih Arema.

Pada jeda antar babak pun, sejumlah Aremania sempat masuk ke dalam lapangan. Mereka tampak memindah cone yang dipakai pemain cadangan Persebaya untuk pemanasan dan memprovokasi pemain yang sedang pemanasan. Ulah sejumlah oknum Aremania ini sempat memicu ketegangan dengan seorang pemain cadangan Persebaya. Namun, aparat keamanan mampu melerai sehingga kejadian ini tak berlanjut.

PILIHAN EDITOR

(RWP)
  1. Aremania
  2. Kabar Arema
  3. Arema FC
  4. Liga 1
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA