Merdeka.com, Malang - Bomber muda Arema FC, Ahmad Nur Hardianto mengungkap rahasianya yang mampu tampil moncer ketika kembali merumput. Dilansir dari Bola.net, dia menyebut bahwa hal yang menjadi rahasianya adalah karena tak egois kala mendapat kesempatan turun.

"Yang paling penting, menurut saya, adalah kerja sama tim," ujar Nur Hardianto.

"Karenanya, saya tak mau bermain untuk diri sendiri. Saya selalu berupaya bermain untuk tim," sambungnya.

Menurut Dian, sapaan karibnya, selain mengandalkan kerja sama tim, ia juga berusaha keras untuk bisa kembali pada performa terbaik. Pemain berusia 23 tahun tersebut mengaku terus berupaya mengikuti program latihan yang diberikan tim pelatih.

"Saat ini, saya ingin bisa kembali ke kondisi terbaik dan memberi yang terbaik bagi tim," tuturnya.

Sebelumnya, Dian mampu menunjukkan penampilan gemilang kala kembali memperkuat timnya, pada laga kontra Sriwijaya FC. Dalam pertandingan yang dihelat pada akhir pekan yang disiarkan Indosiar tersebut, ia mencetak satu gol dan satu assist.

Pertandingan ini merupakan debut kembalinya eks penyerang Persela Lamongan tersebut. Beberapa waktu sebelumnya, Dian harus absen selama beberapa bulan usai menderita cedera pada adductornya. Cedera didapat pemain berusia 23 tahun tersebut kala mengikuti pemusatan latihan Timnas U-23.

Lebih lanjut, menurut Dian, saat ini ia sudah tak lagi merasakan gangguan dari cederanya. Ia berharap ke depan, kondisinya bisa terus fit.

"Saya harap bisa terus memberikan yang terbaik bagi tim ini," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Setelah Dendi Santoso dan Purwaka Yudhi, Hamka Hamzah kini jadi kapten Arema FC
• Menang pada laga sebut, Makan Konate tetap merasa sedih
• Srdan Ostojic diprediksi bakal jadi kiper terbaik di Liga 1
• Penggawa Arema FC berharap Indonesia sukses dalam Asian Games 2018
• Kemenangan dari Sriwijaya FC dianggap pengganti hilangnya poin pada laga sebelumnya
• Cedera, Purwaka Yudhi harus absen selama sebulan
• Arema FC cukur habis Sriwijaya FC 3 gol tanpa balas
• Alfin Tuasalamony miliki motivasi berlebih ketika hadapi Sriwijaya FC