1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Tega! Bayi mungil dalam kardus mie instan ditinggal di teras musala

Sesosok bayi mungil yang berada di dalam kardus mie instan ditinggalkan di teras sebuah musala di Kota Malang.

Ilustrasi Bayi. ©2017 Merdeka.com Editor : Siti Rutmawati | Contributor : Darmadi Sasongko | Minggu, 18 Juni 2017 11:46

Merdeka.com, Malang - Sesosok bayi mungil yang berada di dalam kardus mie instan ditinggalkan di teras sebuah musala di Kota Malang. Saat ditemukan bayi menangis keras seolah baru saja ditinggalkan oleh orang yang meninggalkannya.

Warga melihat kardus mencurigakan terletak di atas sebuah kursi yang berada depan musala berdekatan dengan rumah seorang penjual bakso, Solikin. Penemuan bayi berjenis kelamin perempuan itu sontak membuat geger warga sekitar musala Wakof Baiturrahman Jalan Kanjuruan Nomor 38 RT 03 RW 03 Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru.

"Saya baru keliling dan istirahat di teras musala. Saat itu melihat kardus mie instan yang ditaruh di atas kursi. Semula saya mengira makanan untuk takjil tadarus," ujarnya, Sabtu (17/6).

Saat didekati, Solikin yang bermaksud mengambil isi kardus kaget ketika mendapati isinya ternyata sesosok bayi perempuan. Bayi tersebut dibungkus dengan selimut.

"Bayinya dalam kondisi sehat, ada dot bayi serta pakaian bekas bayi, juga susu bayi di dalam kardusnya," jelasnya.

Penemuan bayi tersebut selanjutnya dilaporkan ke pengurus musala yang dilanjutkan ke RT dan RW setempat.

Kapolsek Lowokwaru, Kota Malang, Kompol Bindriyo melalui kanit reskrim, AKP Roichan saat dikonfirmasi wartawan membenarkan penemuan bayi perempuan tersebut.

"Benar, kita dapat laporan dari warga kemudian bayi langsung dibawa ke RSI Dinoyo," ungkapnya.

Bayi tersebut ditemukan Kamis (15/6) sekitar 22.30 WIB. Hasil pemeriksaan medis, bayi dalam kondisi sehat dan diperkirakan lahir beberapa jam sebelum dibuang. Bayi berjenis kelamin perempuan dengan panjang 53 cm dan berat badan 3,3 kg.

"Kita tengah menyelidiki orang yang membuang bayinya. Sementara untuk penanganannya, polisi berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Malang," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

(SR) Laporan: Darmadi Sasongko
  1. Peristiwa
  2. Kota Malang
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA