1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Pemkot Malang lakukan pembinaan penjaga tempat ibadah dan makam

Dalam kegiatan tersebut, Abah Anton menyebut bahwa pekerjaan tersebut sangat penting dan akan selalu dibutuhkan sepanjang waktu.

©2017 Merdeka.com Reporter : Rizky Wahyu Permana | Rabu, 15 Maret 2017 15:01

Merdeka.com, Malang - Bertempat di Ruang Mahoni Hotel Savana Malang pada hari Selasa (14/3) telah dilaksanakan Fasilitasi Pembinaan Penjaga Tempat Ibadah dan Penjaga Makam di Kota Malang. Acara yang digelar oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan Sekretariat Daerah Kota Malang tersebut dibuka secara resmi oleh Wali Kota Malang, H. Mochammad Anton.

Dalam sambutannya, Abah Anton menyampaikan bahwa keberadaan para penjaga tempat ibadah atau marbot dan penjaga makam, tidak dapat di pandang sebelah mata. Mereka telah banyak membantu tanpa kita sadari dan memegang peranan penting tidak saja dalam menjaga kebersihan masjid dan makam, namun juga bertanggung jawab dalam ritual pemakaman maupun peribadahan seperti penggalian makam, menjadi muadzin, imam dan khatib cadangan.

"Dengan melihat tugas mulia yang di emban serta banyaknya tanggungjawab yang dibebankan, maka kepedulian kepada para penjaga tempat ibadah/marbot dan penjaga makam harus terus ditingkatkan," ujar Abah Anton.

"Kehadiran saya disini dalam rangka untuk memberikan motivasi kepada mereka agar para penjaga masjid dan penjaga makam tetap merasa diperhatikan oleh Pemkot Malang karena peran mereka sangat dibutuhkan di masyarakat," sambungnya.

Abah Anton juga menyebabkan bahwa regenerasi harus dimunculkan. Pasalnya, profesi penjaga tempat ibadah dan penjaga makan akan selalu ada dan tak bisa digeser oleh waktu.

Sementara itu, Alie Mulyanto selaku Kabag Kesra menyampaikan bahwa insentif yang diberikan kepada penjaga masjid dan penjaga makam memang saat ini masih terbilang cukup kecil, namun kami akan berusaha agar dapat ditingkatkan.

"Saat ini insentif mereka masih Rp100 ribu perbulannya, kedepan akan kami upayakan untuk ditingkatkan melalui usulan ke DPRD Kota Malang," jelas Alie.

PILIHAN EDITOR

(RWP)
  1. Abah Anton
  2. Info Kota
  3. Keagamaan
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA