"Pokoknya laksanakan tugas dari pemerintah sebaik-baiknya, yang sabar, disiplin, tolong tidak usah neko-neko, ỵang jujur," kata ayah Hadi.
Merdeka.com, Malang - Hari ini, Rabu (6/12) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjalani fit and proper tes di DPR. Hadi dicalonkan untuk menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang akan memasuki masa pensiun pada Februari 2018 mendatang.
Kedua orangtua Marsekal TNI Hadi Tjahjanto berpesan khusus jika anaknya benar-benar dipercaya menjabat sebagai Panglima TNI.
"Pokoknya laksanakan tugas dari pemerintah sebaik-baiknya, yang sabar, disiplin, tolong tidak usah neko-neko, ỵang jujur," kata ayah Hadi, Bambang Sudarto yang diamini istrinya, Nur Sa'adah di rumahnya, Desa Tamanharjo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Selasa (5/12).
Sebagai orangtua, Bambang secara berulang-ulang mengungkapkan perasaan syukur dan bangga. Doa selalu diucapkan agar anaknya diberikan kekuatan membawa amanah.
"Otomatis orangtua bangga, sangat bangga. Semua, Allah yang menentukan. Orangtua hanya mendoakan. Saya selalu mendoakan, mendoakan semua anak-anaknya," kata Bambang.
"Kemarin pas pulang sempat cerita, doakan ya bu pak, doakan saya bisa gantikan. Katanya kok ramai, saya mau diminta gantikan Pak Gatot. Minta doa restu. Doakan saja pak bu, semoga lancar tidak ada apa-apa," kisah Sa'adah menambahkan.
Bambang berpesan kepada anak pertamanya itu agar menjalin keakraban dengan anak buahnya. Sebagai pemimpin jangan asal perintah, walau itu hak seorang pimpinan.
"Ingat bapak dari orang bawahan. Semua pengalaman saya sampaikan untuk bekal sebagai pimpinan," kata Bambang.