Malang

Merdeka.com, Malang - Usulan dari PSSI agar Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 mendapat dukungan dari Presiden Joko Widodo. Walau begitu, seperti dilansir dari Bola.net, pemerintah berharap semua pihak yang terlibat dalam persepakbolaan nasional bisa membenahi diri.

Usulan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 ini sendiri muncul dalam pertemuan Dewan Anggota AFF ke-12 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (23/9) lalu. Namun dalam penyelenggaraannya Indonesia tak bakal sendiri karena bersama-sama dengan Thailand.

"Presiden sudah menyetujui. Ini ada permintaan dari AFF untuk Indonesia menjadi tuan rumah World Cup 2034 itu bagus," ujar Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki di Gedung Bina Graha.

Untuk menjadi tuan rumah, Indonesia dan Thailand sendiri harus ikut dalam proses bidding pada Piala Dunia pada 2026 mendatang. Namun sebelum itu, Teten berharap persepakbolaan di tanah air dibenahi lebih dahulu.

"Ini harus melecut ya kesiapan kita untuk menjadi tuan rumah dari World Cup itu termasuk juga prestasi sepakbolanya. Bagi Presiden ini memang harus diambil karena dengan kita ingin atau menunjukkan tekad untuk menjadi tuan rumah World Cup itu akan melecut kita untuk bebenah," tuturnya.

"Tanpa ada yang melecut begitu kita tidak mungkin punya persiapan yang lebih baik. Saya kira ini mudah-mudahan kita bisa persiapkan segala sesuatunya sehingga pada saat bidding nanti kita bisa memenangkan menjadi tuan rumah World Cup," sambungnya.

Lebih lanjut, Teten menganggap bahwa menjadi tuan rumah Piala Dunia bakal memberikan banyak hal positif bagi Indonesia. Pasalnya, hal itu akan membantu memajukan pembangunan di sejumlah sektor, terutama di sektor pariwisata.

"Belajar dari pengalaman banyak negara memang ajang World Cup itu bisa punya dampak bagus ke perbaikan infrastruktur, perbaikan pelayanan, termasuk juga dampak ekonomi dari kegiatan World Cup, tourism dan lain sebagainya," tandasnya.