Merdeka.com, Malang - Manajemen Arema FC akhirnya buka suara terkait maraknya tuntutan, khususnya dari warganet agar pelatih Aji Santoso diberhentikan. Dilansir dari Bola.net, manajemen mengaku menyerahkan hal ini pada Aji.

Tuntutan agar Aji berhenti sebagai pelatih Arema FC kembali marak beredar melalui tagar #AjiOut beberapa waktu yang lalu. Hal ini terjadi menyusul kekalahan Arema FC dalam dua laga terakhir mereka, kontra Persipura dan Semen Padang.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengaku telah berbicara dengan Aji terkait hal ini. Dia mengaku khawatir jika tuntutan ini bisa membebani keluarga Aji.

"Kami sudah berbicara dan Coach Aji mengaku tak mempermasalahkan adanya tuntutan ini. Ia tetap siap menjalankan tugasnya," ujar Ruddy.

Ruddy mengaku bahwa manajemen tak memiliki rencana memberhentikan Aji di tengah jalan. Namun dia juga menegaskan bahwa tak dapat berbuat apa-apa jika Aji sendiri yang memutuskan untuk berhenti.

"Jadi, bola sekarang di Coach Aji," jelasnya.

Tuntutan agar Aji mundur memang mencuat kembali beberapa waktu ini terutama di dunia maya dengan tagar #AjiOut. Ruddy menyebut bahwa tuntutan semacam ini merupakan hal yang wajar. Menurutnya, menangani Arema terutama setelah meraih gelar juara memang tak pernah mudah.

"Tekanan pasti besar. Apalagi dengan ekspektasi yang sedemikian besarnya," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Arema FC enggan komentari isu tunggakan gaji Jad Noureddine
• Arema FC tunggu keputusan PSSI sebelum kontrak Brent Griffiths
• Brent Griffiths, bek pengganti Jad Noureddine sudah tiba di Malang
• Arema FC pertimbangkan kembali keberadaan Juan Pablo Pino
• Arema FC sudahi kebersamaan dengan Jad Noureddine
• Aji Santoso bela Gonzales kendati gagal jadi eksekutor penalti