Merdeka.com, Malang - Laga menjamu Bali United akan menjadi pertaruhan nasib bagi pelatih Arema FC, Aji Santoso. Dilansir dari Bola.net, Aji menegaskan siap mundur jika tak dapat meraih kemenangan pada laga tersebut.

"Sudah menjadi jaminan saya, jika lawan Bali United tidak menang, saya pasti akan mundur," ujar Aji.

"Itu pertaruhan terakhir saya," sambungnya.

Aji menegaskan bahwa keputusannya ini sudah bulat. Bahkan walau diminta bertahan, dia akan tetap mundur jika tak dapat meraih kemenangan pada laga tersebut.

"Diperbolehkan atau tidak oleh manajemen, saya pasti akan mundur," tuturnya.

Pasca kegagalan meraih kemenangan pada laga melawan Perseru lalu, posisi Aji Santoso sebagai pelatih Arema FC kembali digoyang. Hal ini menyusul kegagalan Arema bermain impresif kala menjamu Perseru Serui pada laga lanjutan Liga 1. Suara-suara dan yel-yel menuntut Aji mundur mulai pada menit ke-70 dan terus berlanjut hingga pemain memasuki bus dan meninggalkan stadion.

Bali United sendiri bakal menjadi lawan Arema pada laga pekan kesebelas mereka di Liga 1. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Gajayana Malang, Sabtu (17/6) pekan depan.

Terkait pertaruhan nasibnya ini, Aji mengaku tak mau main-main. Dia menegaskan bakal berupaya keras menyiapkan skuatnya jelang laga tersebut.

"Saya akan lakukan evaluasi. Selain itu, saya akan berbicara dengan pihak manajemen," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Hadapi Perseru Serui, Arema FC gagal petik kemenangan
• Aji Santoso harap Arema FC segera akhiri paceklik gol
• Arema FC incar posisi papan atas pada laga kontra Perseru
• Kurnia Meiga absen, Arema FC anggap tak masalah
• Adam Alis dipastikan absen ketika menghadapi Perseru
• Jamu Perseru, Arema FC tidak diperkuat 4 pemain pilar