1. MALANG
  2. KABAR MALANG

Workshop daerah: Restrukturasi butuh miskin struktur dan kaya fungsi

Pemkot Malang gelar Workshop Penyusunan Rencana Aksi Daerah dan Penyusunan Rencana Aksi Perangkat Daerah

© 2016 merdeka.com/Istimewa. ©2016 Merdeka.com Reporter : Siti Rutmawati | Rabu, 07 September 2016 13:27

Merdeka.com, Malang - Walikota Malang, H. Moch Anton dengan di dampingi Wakil Walikota Malang Sutiaji dan Sekretaris Daerah Kota Malang, Idrus Ahmad menghadiri acara Workshop Penyusunan Rencana Aksi Daerah dan Penyusunan Rencana Aksi Perangkat Daerah,Selasa (6/9).

Bertempat di Hotel Savana Malang, Workshop tersebut digelar dalam rangka mewujudkan pemerintah yang lebih baik. Peserta workshop terdiri dari Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Malang.

Abah Anton, dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk mewujudkan pemerintahan yang baik, organisasi perangkat daerah harus dibentuk berdasarkan karakteristik dan kebutuhan.

Faktanya, sebagian besar kabupaten/kota dan provinsi di Indonesia, memiliki bentuk struktur organisasi yang terlalu besar. Sehingga, fungsi dan tugas pokok dalam organisasi tersebut tidak berjalan efektif dan efisien. Oleh karena itu, perlu dilakukan restrukturisasi (penataan kembali) birokrasi agar tatanannya menjadi lebih baik.

Idealnya, restrukturisasi pada organisasi perangkat daerah tidak terlepas dari pendekatan miskin struktur dan kaya fungsi. Ini berarti bahwa suatu organisasi yang kecil memiliki fungsi yang besar. Melalui restrukturisasi pada organisasi perangkat daerah diharapkan fungsi pemerintahan akan semakin efektif dan efisien dalam melakukan pelayanan publik kepada masyarakat.

Adanya fakta kecenderungan organisasi perangkat daerah yang terlalu besar dan kurang didasarkan pada kebutuhan nyata di daerah dapat berimplikasi pada pembengkakan organisasi perangkat daerah secara signifikan. Hal ini jelas membawa pengaruh kepada efisiensi alokasi anggaran yang tersedia di masing-masing daerah.

"Untuk itu, kami akan melakukan penataan reformasi birokrasi, dan SKPD masing-masing harus mempersiapkan diri melaksanakan efisiensi agar nanti struktur anggaran di Kota Malang juga dapat berimbang antara belanja langsung dan belanja tidak langsung" tegas Abah Anton, sapaan akrab Walikota Malang.

Hadir pula sebagai narasumber adalah Erna Irawati, S.Sos, M.Pol.Adm selaku Kepala Pusat Analis Kebijakan Lembaga Administrasi Negara.

PILIHAN EDITOR

(SR)
  1. Abah Anton
  2. Info Kota
  3. Sutiaji
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA