Kabupaten Malang bakal jadi percontohan pengembangan ternak

Sekretaris Wantimpres, IGK Manila sebut Kabupaten Malang bakal jadi percontohan pengembangan ternak di Indonesia. Simak alasannya di sini!

Merdeka.com, Malang - Sekretaris Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), I Gusti Kompyang Manila mengatakan bahwa potensi peternakan Kabupaten Malang patut diancungi jempol. Keberhasilan Kabupaten Malang mengelola peternakan sapi, kambing, dan kelinci, mengantarkannya menjadi calon daerah percontohan peternakan di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan IGK Manila, demikian biasa disapa, saat melakukan kunjungan kerja di Peringgitan Pendopo Kabupaten Malang, Rabu (19/7). Kunjungan IGK Manila bersama 14 anggota timnya bertujuan untuk meninjau langusng pengembangan potensi peternakan dan pertanian di Kabupaten Malang.

"Kami ingin lihat secara langsung potensi peternakan disini, bagus sekali saya lihat di paparan tadi pengolahan sapi, kambing, kelinci yang bisa dikatakan berhasil. Jadi saya kira bakal jadi percontohan sekaligus dalam hal pertanian bagaimana kedepannya penghasilan petani bisa meningkat," paparnya.

Sementara itu, Bupati Malang, Rendra Kresna mengungkapkan, potensi alam yang ada mampu menjadikan Kabupaten Malang menjadi daerah swasembada, khususnya terkait pengolahan daging. Mengingat, hingga saat ini Kabupaten Malang menjadi wilayah terbesar dengan populasi sapi perah, dan sapi potong, termasuk kambing dan kelinci.

"Wantimpres ingin melihat sejauh mana pengembangan potensi di Kabupaten Malang untuk dijadikan sebagai percontohan dengan pengembangan peternakan melalui peternak-peternak yang ada di desa, karena mereka juga sudah handal dalam membuat pakan bagi ternaknya," jelas Rendra.

Rendra berharap, hasil kunjungan Wantimpres dapat membuat pola pengembangan peternakan. Misalnya, kata Rendra, pemberian lahan kehutanan untuk pengembangan pakan, seperti rumput gajah atau rumput odot. Hasilnya bahkan dapat membantu semen beku yang digunakan untuk inseminasi buatan.