Sebuah truk bermuatan kontainer berisi kertas tersangkut rel di atas jembatan buk gluduk Kota Malang.
Merdeka.com, Malang - Sebuah truk bermuatan kontainer berisi kertas tersangkut rel di atas jembatan buk gluduk Kota Malang. Akibat benturan tersebut, posisi rel mengalami bengkok dan bergeser dari tempatnya.
Truk kontainer yang dikemudikan Muhammad Abdul Rofiq (28) sekitar pukul 15.30 WIB melewati bawah jembatan yang berjarak sekitar satu kilometer dari stasiun Kota Baru itu.
Karena melebihi ketinggian, kontainer menyangkut bagian jembatan yang berketinggian 4 meter itu.
Kanit Laka Kota Malang, Iptu Boedi Junaedi mengatakan, semula truk kontainer berjalan dari arah selatan ke utara menuju Surabaya. Truk mengalami masalah pada persneling, tidak bisa masuk gigi satu atau dua.
"Antisipasi kemacetan, sopir haluan ke kiri dengan maksud agar kendaraan tidak berhenti di jalan menuju ke utara. Tetapi pengemudi kurang antisipasi karena ketinggian maksimal 4,5 meter, sehingga tersangkut jembatan," jelasnya.
Alasan pengemudi, karena macet dan tidak berani berhenti sehingga mengambil haluan kiri. Pengemudi berniat parkir, tetapi karena human error, pengemudinya kurang antisipasi.
"Dampaknya dari kejadian ini, kemacetan dan jadwal kereta api tertunda dan digeser," katanya.
Sementara kendaraan diamankan di Unit Laka Polres Malang Kota untuk proses lebih lanjut. Saat ini juga sedang dilakukan koordinasi dengan PT Kereta Api.
Sementara itu, sejumlah petugas PT KAI sedang melakukan perbaikan rel kereta agar segera dapat dilalui. Namun demikian sejumlah jadwal mengalami pembatalan dan penundaan, terutama untuk jalur selatan.