Merdeka.com, Malang - Seorang terduga teroris ditangkap di Kabupaten Malang Senin (19/6). Pria berinisial SM ditangkap di sekitar 20 meter dari rumahnya sekira pukul 09.00 WIB.

Tim Densus 88 melakukan penangkapan yang dilanjutkan penggerebekan di rumah kos terduga teroris. Puluhan anggota Densus 88 memeriksa rumah kosan di Jalan Wijaya 11A Desa Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

"Tadi pagi sekira pukul 08.00 WIB ditangkap petugas di ujung jalan terus dibawa," kata seorang warga yang enggan menyebutkan namanya, Senin (19/6).

Kemudian sekira pukul 12.30 WIB, petugas memasang garis polisi dan melakukan penggeledahan. Sekira satu jam, Tim Densus 88 melakukan penggeledahan.

Warga setempat menyebut SM, tinggal bersama istri dan iparnya, selain tiga orang yang masih berusia anak-anak. Sehari-hari, keluarga tersebut berjualan aneka pakaian.

"Sehari-hari dikenal baik, saya kenalnya Pak Syahrul saja," kata Slamet, warga sekitar lokasi.

SM tinggal di rumah tersebut sekitar setahun terakhir dan rencananya akan pindah dalam waktu dekat ini. SM diketahui kelahiran Jember, Jawa Timur.

Berdasarkan informasi, SM terdeteksi pernah berangkat ke Suriah. Ia bersama sejumlah orang yang sudah ditangkap sebelumnya. Hingga saat ini petugas masih melakukan penggeledahan.

PILIHAN EDITOR

• Tega! Bayi mungil dalam kardus mie instan ditinggal di teras musala
• Toko di Dinoyo dibobol maling, emas senilai Rp 1,2 miliar hilang
• Barang rusak dan masalah registrasi produk ditemukan di Giant Malang
• Sidak OMKA perdana, petugas masih temukan produk kadaluarsa di pasaran
• Waspada kejahatan jelang Lebaran, Polresta Malang tingkatkan keamanan