"Rahasianya, saya selalu mendengarkan lantunan ayat-ayat suci Alquran sebelum bertanding," ujar Joko Ribowo, Jumat (25/04).
Merdeka.com, Malang - Penjaga gawang Arema FC, Joko Ribowo mengungkap penyebab dari perubahan gaya bermainnya kini. Dilansir dari Bola.net, dia menyebut sikapnya yang tak lagi meledak-ledak dan emosional tersebut tak lepas dari ritual yang selalu dilakukan sebelum bertanding.
"Rahasianya, saya selalu mendengarkan lantunan ayat-ayat suci Alquran sebelum bertanding," ujar Joko Ribowo, Jumat (25/04).
"Di perjalanan ke stadion sebelum bertanding dan di ruang ganti, saya biasanya mendengarkan ayat-ayat suci," sambungnya.
Jokri, sapaan karib Joko Ribowo, menilai kebiasaannya ini berdampak positif. Pemain berusia 28 tahun tersebut mengaku, mendengarkan lantunan ayat-ayat suci Alquran membuatnya tenang.
"Hal inilah yang membuat saya lebih bisa mengontrol emosi di lapangan," tuturnya.
"Selain itu, saya juga lebih fokus dalam bermain," ia menambahkan.
Sementara itu, Jokri juga membeber rahasia lain di balik penampilannya yang terus meningkat. Mantan penggawa Persema Malang, Persijap Jepara, Barito Putera, Madura United, dan Mitra Kukar ini menyebut kunci permainan apik ada pada latihan yang baik.
"Bagi saya, latihan yang baik bermuara pada penampilan bagus di pertandingan. Latihan adalah gambaran dari pertandingan," ucap Jokri.
"Karenanya, saya selalu total dalam latihan. Ini agar saya bisa total dalam pertandingan," ia menandaskan.
Joko Ribowo sendiri menunjukkan perubahan dalam gayanya bermain di lapangan hijau. Pemain asal Demak ini sebelumnya dikenal sebagai sosok yang meledak-ledak di lapangan. Namun, belakangan, ia berubah 180 derajat. Saat ini, ia lebih kalem dalam mengawal gawang tim yang ia bela.
Perubahan emosinya di lapangan berpengaruh pada performa Jokri. Penampilannya yang terus meningkat membuat saat ini ia didapuk sebagai penjaga gawang nomor satu Arema.