Merdeka.com, Malang - Aji Santoso membeberkan alasan di balik niatnya untuk menambah kekuatan timnya dengan seorang stopper asing. Dilansir dari Bola.net, Aji mengatakan bahwa langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap kemungkinan adanya perubahan terhadap regulasi pemain asing pada kompetisi mendatang.

"Ini bukan karena kita kesulitan mencari stopper lokal," ujar Aji.

"Langkah ini diambil karena mengantisipasi kemungkinan kita boleh mengontrak empat pemain asing, meski hanya boleh memainkan tiga di antaranya," sambungnya.

Aji juga menyebut bahwa keputusan ini dilakukan untuk mengantisipasi proses naturalisasi Esteban Vizcarra yang saat ini sedang berjalan. Jika Vizcarra resmi jadi WNI, maka Arema bakal memiliki satu slot pemain asing yang kosong.

"Kita antisipasi prosesnya selesai sebelum kompetisi. Karenanya kita datangkan pemain baru ini agar bisa cepat menyatu dengan tim," tutur Aji.

"Pemain kan perlu waktu adaptasi, jadi kita datangkan sekarang jadi nanti sudah siap," sambungnya.

Sebelumnya, Arema FC memang bertekad untuk mencari satu stopper asing untuk melengkapi skuad mereka. Stopper asing ini dijadwalkan merapat ke Malang pada 28 Februari mendatang.

Sementara itu, Aji memastikan, datangnya stopper asing tersebut tak bakal membuatnya mengubah komposisi pemain asingnya saat ini. Dia menyebut komposisi pemain asing saat ini sudah paten.

"Kita hanya melakukan langkah antisipasi saja. Baik itu ke regulasi maupun naturalisasi Vizcarra," tandasnya.

PILIHAN EDITOR

• Arthur Cunha waspada dengan kekuatan Sriwijaya FC
• Kontra Sriwijaya FC, Arema bakal waspadai 2 pemain ini
• Arema FC akui sudah mengetahui kekuatan Sriwijaya FC
• Arema FC berencana tantang Persebaya dan PSS Sleman di turnamen
• Aji Santoso mulai persiapkan diri bertemu Sriwijaya FC
• Arema FC sebut 3 pemain muda lain yang layak masuk Timnas U-22