Pelatih Arema FC, Joko 'Gethuk' Susilo menganggap bahwa kekalahan dari Bhayangkara FC tak baik bagi dirinya yang beru menjabat.
Merdeka.com, Malang - Arema FC harus menelan kekalahan dari Bhayangkara FC pada Jumat (4/8). Dilansir dari Bola.net, pelatih Arema FC, Joko 'Gethuk' Susilo mengatakan bahwa hasil tersebut tidak bagus bagi dirinya yang baru saja menjadi pelatih Arema FC.
"Ini hasil yang kurang baik buat saya. Saya pertama pegang setelah coach Aji mengundurkan diri, tidak bisa memberikan yang terbaik," ujar Gethuk.
Laga antara Bhayangkara FC melawan Arema FC ini sendiri terjadi pada pekan ke-18 kompetisi Liga 1 di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (4/8). Pada laga tersebut, Arema FC harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 2-1.
Baru lima menit laga berjalan, Bhayangkara FC sudah unggul melalui gol Dendi Sulistyawan. Pada pertengahan babak pertama ini, Arema FC berhasil menyamakan kedudukan melalui Cristian Gonzales. Namun pada babak kedua, Ilham Udin Armaiyn bisa membuat Bhayangkara FC kembali dalam posisi unggul.
Sementara itu, laga tersebut berlangsung dengan cukup keras dan menimbulkan banyak benturan antar pemain. Pada laga tersebut, Gethuk memang meminta pemainnya untuk bermain berani dan pantang menyerah, namun dia menampik bahwa meminta mereka bermain keras.
"Kami bukan instruksi pemain bermain keras tidak, kami intruksi bermain fighter, semangat, tapi jujur ada masalah dengan kondisi tim kami. Jadi dengan permainan yang mungkin sedikit cepat, sedikit pressing, agak masalah di kondisi kami tadi," tandasnya.