Santri sebuah Pondok Pesantren di Kabupaten Malang meninggal dunia setelah tergulung ombak saat mandi di pantai Ngudel, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan. Korban atas nama Muhammad Yasin (17) terbawa arus gelombang ke tengah ketika asyik mandi bersama teman-temannya.
Korban merupakan warga Sumber Tangkep, Desa Sumber Suko, Kecamatan Dampit yang tengah menempuh pendidikan di Madrasah Aliyah (MA) An Nur Bululawang. Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Kasat Polair Polres Malang AKP Dwiko Gunawan kepada wartawan membenarkan kejadian tersebut. Korban telah dievakuasi SAR setempat, tetapi memang sudah dalam kondisi meninggal dunia.
"Benar, korban dinyatakan meninggal dunia," katanya kepada wartawan, Selasa (26/6).
Korban awalnya bersama-sama 11 orang temannya mandi ke pantai Batu Bengkung, ḳemudian pindah ke pantai Ngantep. Anggota SAR PSR, sebelumnya sudah memberi peringatan agar berhati-hati karena ombak sedang kencang. Kondisi ombak memang berada di ketinggian 2-4 meter.
Tidak lama kemudian, datang laporan dari teman-teman korban kalau salah satu rekannya terseret arus ke tengah. Korban dalam posisi terlentang di antara ombak.
Sar pun langsung melakukan pencarian dan pertolongan pada korban yang sudah terbawa arus sekitar 50 meter dari bibir pantai. Korban berhasil ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia.