Pada pemutaran hari pertama film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2), penonton rela mengantre panjang untuk memperoleh tiket.
Merdeka.com, Malang - Film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2) terbukti mampu menarik minat banyak penonton di kota Malang. Dalam pemutaran hari pertamanya, terdapat antrean panjang penonton yang mengantre membeli tiket.
Dilansir dari Merdeka.com, salah satu penonton bernama Rury Kusuma sengaja datang lebih awal untuk mendapatkan tiket di Sarinah Cineplex XXI. Rury menonton bersama suaminya, Agata, untuk mengenang bersama saat mereka menyaksikan AADC yang pertama pada 2002 lalu.
"AADC pertama saat kami masih SMP. Ingin mengenang masa lalu saja, sekarang sudah lulus dan sama-sama bekerja," kata Rury Kusuma di Sarinah Cineplex XXI, Kamis (28/4).
Tidak hanya Rury dan Agata yang ingin mengenang saat-saat menonton AADC yang pertama. Shelly Wijaya, salah satu penonton lain juga masih mengingat saat dirinya menonton di tahun 2002 lalu. Dikatakan Shelly bahwa saat itu dia masih SMP dan atrean yang dialaminya juga sama-sama panjangnya dengan yang sekarang.
Banyak penonton yang menonton AADC 2 karena penasaran dengan kelanjutan kisah Cinta dan Rangga setelah belasan tahun berlalu. Bahkan ada juga pasangan yang sudah membawa anak dan ingin mengenang kisah-kisah masa lalu mereka.
Di Malang sendiri, AADC 2 diputar di dua bioskop yaitu Sarinah Cineplex XXI dan Mandala 21. Di dua bioskop tersebut, masyarakat sudah banyak mengantre untuk mengetahui kelanjutan cerita tersebut.
Wanda Julian, pengelola Studio Sarinah Cineplex XXI mengatakan, dalam sehari mereka memutar film itu sebanyak lima kali. Yaitu pukul 12.00 WIB, 14.30 WIB, 17.00 WIB, 19.30 WIB, dan 22.30 WIB. Masing-masing berjumlah 90 kursi di Studio 3.
"Biasanya memang tidak ada antrean, mungkin karena animo masyarakat menyambut AADC 2. Kita lihat nanti, kalau memang bagus, kita buka jam baru di studio lain," kata Wanda.
Tiket AADC, kata Wanda, dijual dengan harga Rp 30 ribu. Dia berharap animo masyarakat bisa seperti edisi awal pada 2002 lalu.
"Sudah 14 tahun lalu ya, berharap seperti itu. Waktu itu tiga bulan tayang di bioskop, sold out terus, di Mandala, Dieng," ujar Wanda.