Oleh-oleh mudik dari Malang, mulai makanan hingga souvenir, suka mana?

Bingung mau bawa oleh-oleh apa saat mudik? Yuk, tengok sederetan ide oleh-oleh khas Malang berikut ini!

Merdeka.com, Malang - Mudik memang telah menjadi salah satu kegiatan yang identik dengan perayaan Lebaran. Para perantau yang tinggal jauh dari tanah kelahiran, kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Idul Fitri bersama orang-orang tercinta. Nah, berbicara soal mudik, tentu oleh-oleh menjadi satu hal yang tak boleh terlupakan.

Kamu tak bakal kehabisan ide, jika berbicara soal oleh-oleh khas Malang. Pasalnya, kota wisata ini menyediakan beragam jenis oleh-oleh yang bisa kamu bawa khusus untuk orang-orang terdekat, mulai dari makanan hingga aneka souvenir cantik. Penasaran apa saja? Yuk, simak ide oleh-oleh mudik dari Malang berikut ini.

1. Makanan dan minuman

Pusat Oleh-Oleh Khas Malang
© 2016 merdeka.com/Siti Rutmawati

Aneka Keripik
Melimpah dengan berbagai produk kripik, menjadikan makanan yang satu ini layak untuk dijadikan oleh-oleh dari Malang. Berbagai produk keripik bisa kamu temukan dengan mudah di berbagai pusat oleh-oleh di Malang. Sebut saja, keripik tempe, keripik buah, keripik kentang, keripik telo, keripik ceker, dan lainnya.

Malang Strudel
Sudah tak asing lagi dengan oleh-oleh ang satu ini, bukan? Produk oleh-oleh milik Teuku Wisnu ini memang cukup populer di Malang. Dikemas dengan cara yang unik, Malang Strudel kini menjadi salah satu oleh-oleh yang paling diburu di Malang. Terlebih, oleh-oleh yang satu ini tersedia dalam beragam varian rasa yang menggiurkan.

Ledre Bangka
Ledre sebenarnya merupakan panganan khas Bojonegoro, Jawa Timur. Hanya saja, di kota Malang terdapat ledre berbahan pisang yang cukup populer di kalangan penggemarnya, namanya Ledre Pisang Bangka. Nama Bangka sendiri berasal dari nama jalan di mana panganan ini dijajakan.

Ledre Pisang Bangka ini berbentuk kotak, tipis dan renyah. Kendati tipis, namun rasa pisang cukup terasa di lidah.

Sari Apel
Memiliki buah apel yang cukup melimpah membuat masyarakat memutar otak untuk mengolah apel menjadi makanan yang digemari masyarakat. Salah satu produk yang dihasilkan adalah sari apel.

Minuman yang terlihat menyerupai teh ini, dibuat dari bahan apel segar dan diolah dengan cara yang sederhana. Sari apel tak hanya populer di kalangan wisatawan, tetapi masyarakat setempat juga gemar mengonsumsi minuman segar ini.

Bakpao Telo
Jika bakpao pada umumnya menggunakan terigu sebagai bahan utama, maka tak begitu halnya dengan bakpao telo. Telo adalah istilah dalam bahasa Jawa yang artinya ubi jalar.

Nah, bakpao telo ini menggunakan ubi jalar sebagai bahan utama. Tak hanya memiliki warna yang unik, bakpao telo juga memiliki citarasa yang unik dan tekstur yang legit.

2. Souvenir

Pusat Oleh-Oleh Malang
© ngalam.co

Keramik
Selain sentra industri keripik tempe, kamu juga akan menemukan sentra industri keramik, khususnya di Kota Malang. Berlokasi di Dinoyo, Kota Malang, beberapa kerajinan yang terbuat dari keramik juga layak menjadi buah tangan yang kamu bawa buat orang-orang terdekat.

Topeng Malangan
Sejarah menuturkan, Wayang Topeng Malangan merupakan tradisi budaya dan rteligiulitas masyarakat sejak Kerajaan Kanjuruhan masih berkuasa. Menjadi ikon Malang, topeng Malangan ini pun bisa menjadi oleh-oleh yang dibawa saat mudik.

Tak hanya sebagai atribut tarian, model Topeng Malangan saat ini telah tersedia dalam berbagai bentuk souvenir. Sebut saja, hiasan dinding, hiasan meja, hingga gantungan kunci.

3. Kaos

Pusat Oleh-Oleh Malang
© romoainun.blogspot.com

Tak hanya kudapan, kaos dan aksesoris khas Malang juga menjadi incaran para wisatawan maupun masyarakat Malang sendiri. Koas khas Malang ini bisa ditemukan dengan mudah dibeberapa toko, seperti Soak Ngalam, Kerasoak Ngalam, Oyi Sam, dan lainnya.

4. Batik dan Tenun

Pameran Kain Tenun Hotel Tugu
© 2017 merdeka.com/Siti Rutmawati

Motif batik Malang Kucecwara merupakan salah satu andalan batik khas Malang. Menyimpan filosofi yang mendalam, batik motif ini bisa jadi ide oleh-oleh mudik yang menarik dari Malang.

Selain batik, saat ini Malang pun mulai merintis jenis kain tenunnya sendiri. Motif topeng Malangan merupakan salah satu motif tenun yang paling menonjol. Saat ini, Malang hanya memiliki satu usaha kegiatan kecil dan menengah (UKM) yang memproduksi kain tenun ini. UKM tersebut terletak di wilayah Tlogomas, Kota Malang.