Ketika melakukan sidak di SMAN 3 Malang, Gus Ipul sempat membuat siswa kebingungan atas kehadirannya yang tiba-tiba di tengah mereka.
Merdeka.com, Malang - Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf sempat membuat siswa-siswa yang usai mengerjakan UNBK di SMA Negeri 3 Malang bertanya-tanya tentang kehadirannya. Dilansir dari Merdeka Jatim, Gus Ipul hadir di tengah-tengah siswa yang sedang lesehan dan makan usai mengerjakan UNBK.
Kehadirannya sempat membuat seorang murid bernama Nur Rahmi bertanya-tanya siapa gerangan orang tersebut. Bahkan dia bertukar pandang dengan beberapa temannya yang lain karena bingung.
Setelah beberapa waktu, barulah salah seorang guru menyuruh mereka berdiri berjabatan tangan.
"Ini Bapak Wagub, cepat salim," begitu guru itu menyuruh mereka, serentak para murid itu berdiri.
"Duduk saja, duduk saja," kata Gus Ipul, menyuruh mereka kembali memakan nasi kotaknya.
Kedatangan Gus Ipul di SMA Negeri 3 Malang pada Selasa (11/4) adalah untuk melaksanakan sidak pada UNBK harid kedua. Pada kesempatan tersebut, dia juga sempat bertanya pada salah seorang murid bernama M. Farrel mengenai jalannya ujian.
Jawaban yang diperoleh Gus Ipul cukup melegakan karena sejak awal ujian tidak ada masalah, khususnya dalam segi teknisnya.
"Setelah dicoba, secara teknis lancar," kata Farrel.
Pada hari kedua UNBK SMA ini, Gus Ipul meninjau empat SMA di Malang, yaitu SMAN 1 Malang, SMAN 3 Malang, SMAN 4 Malang dan SMA Negeri Taruna Nala. Dalam kesempatan itu, bersama Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Saiful Rahman, ia memaparkan evaluasi sementara hari pertama UNBK SMA, Senin (10/4).
"Memang sempat error sedikit, jadi mundur sebentar, tapi bisa teratasi. Kalau masalah soal yang tidak muncul seperti waktu UNBK SMA lalu, belum ada di UNBK SMA ini," tuturnya.
Tercatat, peserta ujian UNBK di SMAN 1 Malang berjumlah 350 orang, sementara di SMA 4 Malang sekitar 313 peserta. Adapun pembagian untuk sesi ujian, di SMAN 1 Malang menjadi tiga sesi, sedangkan SMAN 4 Malang sebanyak dua sesi.