Merdeka.com, Malang - Ustaz Yusuf Mansyur mengingatkan masyarakat tentang bagaimana untuk benar-benar mengetahui merasakan, menikmati dan mengamalkan petunjuk Al-Qur’an di kehidupan sehari-hari. Hal ini disampaikannya saat memberikan Tausiah dalam Peringatan Nuzulul Quran di Masjid Raden Patah, Universitas Brawijaya, Selasa (13/6).

"Ketika kita menundukkan diri kita untuk berkomunikasi dengan Al-Qur’an, Al-Qur’an itu sahabat yang paling enak diajak ngobrol dan memberikan arah kepada kita bagaimana menghadapi masalah yang dialami," tuturnya.

Dilansir dari Prasetya Online Universitas Brawijaya, Yusuf Mansyur mengambil contoh surat Az-Zumar ayat 53. Ayat tersebut berbunyi, "Katakanlah, Wahai hamba-hambaku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang."

Ayat tersebut, kata Yusuf Mansyur, terasa biasa bagi kita. Akan tetapi, bagi mereka yang ditimpa segunung dosa dan masalah yang tak kunjung akhir, ayat ini merupakan oase di tengah gurun pasir yang bisa menjadi kunci membuka hati mereka terhadap kecintaan terhadap Al-Qur’an.

Nuzulul Quran sendiri diperingati setiap 17 Ramadan. Secara Harfiah Nuzulul Quran berarti turunnya Al-Quran, yang merujuk pada peristiwa penting penurunan Al Quran dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul Izzah di langit dunia. Kemudian, diturunkan berangsur-angsur kepada Nabi Muhammad SAW dalam jangka waktu sekitar 23 tahun.

PILIHAN EDITOR

• BI wilayah Malang siapkan mobil kas keliling penukaran uang baru
• 5 Cara ampuh agar tidak terlambat bangun saat sahur
• Patrol, dari penanda sahur hingga jadi festival kesenian
• Kisah Yeti tunanetra yang ingin khatam Alquran selama Ramadan
• Indahnya suara penyandang tunanetra baca Alquran braille di Malang