1. MALANG
  2. KULINER

Mencicipi lezatnya Pangsit Mie Ayam Tan yang melegenda

Warung yang telah buka sejak tahun 1984 ini memiliki rasa yang sangat lezat dan khas Malang.

©2016 Merdeka.com Reporter : Rizky Wahyu Permana | Senin, 04 April 2016 10:35

Merdeka.com, Malang - Berbicara tentang kuliner kota Malang, belum lengkap rasanya jika tidak mencicipi cwi mie atau biasa juga disebut sebagai pangsit mie khas Malang. Terdapat berbagai cara untuk merasakan kelezatan pangsit mie khas Malang ini, mulai dari membelinya di pedagang kaki lima hingga pada restoran mewah. Salah satu warung pangsit mie yang legendaris dan tetap bertahan hingga saat ini adalah pangsit mie Tan yang berada di jalan Jaksa Agung Suprapto II no 34.

Walaupun di sebuah jalan yang tidak terlalu luas, tetapi mie ini sangat digemari bagi penggemar kuliner khususnya pangsit mie. Saking ramainya, setiap hari warung yang buka mulai jam 7 pagi ini biasanya tutup sebelum jam 12 siang. Untuk mempertahankan kualitas, terdapat kuota penjualan yang diterapkan setiap harinya. Kisaran kuota mie yang dijual biasanya sekitar 15 hingga 25 kilogram.

Walaupun warung ini memiliki tempat yang terhitung sangat kecil, namun selalu saja ramai pengunjung. Pangsit mie Tan menggunakan mie dengan ukuran yang cukup kecil dan lembut di mulut. Selain itu perpaduan campuran bumbunya juga sangat sempurna dan menghadirkan kelezatan pangsit mie ayam klasik khas kota Malang.

Rasa klasik ini muncul karena memang sejarah dari warung ini yang memang sudah sangat lama. Pendiri pertamanya yaitu nyonya Tan Ay Nio pertama kali berjualan pangsit mie ini di Probolinggo pada tahun 1943. Sempat pindah ke Jember pada tahun 1959 hingga akhirnya mulai berjualan di Malang pada tahun 1984.

Bakso Tan
© Pangsit Mie Malang Tan/Pangsit Mie Malang Tan

Pada awalnya usaha ini dibuka di jalan Ngantang dan terkenal dengan nama Pangsit Mie Ayam Ngantang. Sempat mengalami perpindahan ke tempatnya buka sekarang, warung ini akhirnya mengganti juga namanya menjadi Pangsit Mie Ayam Tan dan diteruskan oleh menantu dari nyonya Tan. Selain pangsit mie ayam dalam bentuk matang, warung ini juga menjual pangsit mie dalam bentuk mentah dan dilengkapi dengan bumbunya.

Penjualan berupa mie mentah di warung ini sangat laris dan biasanya menjadi oleh-oleh bagi mereka yang akan pergi ke luar kota atau wisatawan yang datang ke Malang. Selain itu warung ini juga menyediakan jasa pengiriman mie yang dapat memudahkan banyak penggemarnya di seluruh Indonesia untuk mendapatkannya.

Harga untuk semangkuk pangsit mie ayam matang adalah Rp. 12.000 per porsinya. Sedangkan dalam bentuk mentah, pangsit mie dapat dibeli eceran antara mie, abon ayam, dan bumbunya atau dalam bentuk paket mentah pangsit mie ayam yang terdiri dari 10 porsi dengan harga Rp. 120.000. Selain pangsit mie, terdapat juga bakso yang dijual seharga Rp. 11.000 dan terdiri dari 4 biji bakso serta potongan daging dan tulang ayam.

Selain itu terdapat satu hal lagi yang cukup penting, Anda tidak perlu khawatir dan ragu-ragu untuk mencoba pangsit mie ini karena produk ini halal.

PILIHAN EDITOR

(RWP)
  1. Makanan Khas Malang
  2. Kuliner
  3. Zona Turis
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA