Abah Anton: Disdik telah menganggarkan dana pengadaan kendaraan untuk angkutan gratis bagi pelajar di sekolah yang belum dilewati kendaraan umum.
Merdeka.com, Malang - Safari Ramadan Walikota Malang bergulir dari masjid dan mushola di wilayah Kota Malang. Kegiatan rutin tahunan itu menjadi ajang silaturahim, sekaligus mendengarkan aspirasi masyarakat.
Seperti Sabtu (3/6) malam, Walikota Malang, Mochammad Anton dan rombongan menggelar Safari Ramadan di Masjid Al Ikhlas, Jalan Simpang Teluk Grajakan, kelurahan Pandanwangi, kecamatan Blimbing.
"Kegiatan Safari Ramadan yang saya jalankan rutin setiap tahun ini selain sebagai sarana menjalin komunikasi juga sebagai sarana menjaring aspirasi masyarakat Kota Malang," kata Anton, Sabtu (3/6) malam.
Abah Anton, demikian biasa disapa, menyampaikan bahwa lewat Safari Ramadan, pihaknya dapat mengetahui permasalahan yang terjadi di masyarakat.
"Sehingga permasalahan yang terjadi dapat didengarkan oleh Kepala OPD yang ikut pada malam hari ini, agar dapat segera ditindaklanjuti," tambah Abah Anton.
Abah Anton juga memanfaatkan kunjungannya untuk menjabarkan seputar kebijakan-kebijakannya sebagai Kepala Daerah.
Selama hampir lima tahun menjabat, sekian prestasi telah diraih, salah satunya kebijakan penerapan pendidikan gratis bagi siswa SD dan SMP. Kebijakan tersebut dinilai berdampak positif dan akan terus diterapkan selama dirinya menjabat.
"Berbagai kebijakan dan terobosan kami laksanakan untuk memberikan pelayanan pada masyarakat. Salah satunya dengan menerapkan kebijakan pendidikan gratis jenjang SD dan SMP," tuturnya.
Abah Anton juga menuturkan, Dinas Pendidikan telah menganggarkan dana pengadaan kendaraan untuk angkutan gratis. Kendaraan itu untuk pelajar di sekolah yang belum dilewati kendaraan umum.
"Nantinya di tahun ajaran ini pelajar yang menempuh pendidikan di SMP Negeri 14 yang masuk kawasan kelurahan Pandanwangi akan dapat menikmati layanan angkutan sekolah gratis," katanya.
Angkutan sekolah gratis ini sebagai bentuk apresiasi atas kebijakan pemerintah dan kepolisian yang melarang pelajar membawa kendaraan bermotor ke sekolah. Karena pelajar secara usia belum saatnya mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Safari Ramadan sendiri digelar dengan rangkaian salat Isya dan Tarawih. Usai Tarawih, Abah Anton akan menyampaikan pengantar untuk menggali masukan lewat masyarakat.
Turut hadir dalam Safari Ramadan kelima kali ini, Wakil Walikota Malang, Sutiaji, serta para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Malang.
Abah Anton secara simbolis juga menyerahkan santunan kepada anak yatim piatu dan warga kurang mampu.